(Pemalang, 14 Juli 2020) Dampak dari COVID-19 secara merata telah memengaruhi sendi- sendi kehidupan masyarakat di segala bidang dan sektor. Terdapat kebijakan mengenai physical distancing serta perilaku bersih dengan mencuci tangan serta menggunakan masker.Â
Meski berbagai kebijakan telah diberlakukan oleh pemerintah, namun pada halnya di lapangan masyarakat masih menghadapi berbagai macam tantangan. Banyak warga yang tidak patuh akan kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah. Desa tempat penulis tinggal, bisa dikatakan desa yang kurang adanya edukasi mengenai kebijakan yang dibuat oleh pemerintah. Masih banyak yang lalai akan kebijakan tersebut.
Menanggapi hal tersebut, maka penulis mengambil tema Supporting Masyarakat mengenai pencegahan dan penularan COVID-19 dengan judul Peningkatan Pemahaman Masyarakat Terhadap Pencegahan dan Penularan COVID-19 Melalui Penyebaran Informasi Menggunakan Media Sosial. Harapan dari penulis yakni bisa berkontribusi untuk membantu masyarakat agar paham dan mengerti tentang pencegahan dan penularan COVID-19 di Desa Cokrah, khususnya pada RT 4/RW4 melalui kegiatan KKN COVID Batch II Tahun 2020 yang dilaksanakan pada periode bulan Mei-Juni 2020.
Terdapat beberapa masalah yang ada di Desa Cokrah, yakni rendahnya kesadaran tentang pentingnya akan pola hidup bersih dan sehat atau PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat) maka penulis memberikan program berupa pengunggahan konten pengetahuan tentang kesadaran akan pola hidup bersih dan sehat dengan selalu mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer.Â
Penyuluhan kepada masyarakat yaitu dengan penyediaan tempat cuci tangan yang telah ditempel poster cara mencuci tangan yang baik sesuai dengan buku saku KKN COVID-19. Penulis kemudian menjelaskan sesuai dengan poster yang ditempel. Selain penyediaan tempat cuci tangan dan juga poster, penulis juga membuat video dokumentasi yang kemudian diunggah melalui media sosial YouTube agar dapat bermanfaat bagi masyarakat di luar Desa Cokrah.
Program selanjutnya ialah dengan melihat masalah lainnya ialah kurangnya pemahaman mengenai COVID-19, sehingga penulis memberikan program berupa pembuatan poster. Program ini dilaksanakan dengan menempelkan poster tersebut di sekitar lingkungan rumah penulis sekaligus sosialisasi door to door mengenai COVID-19 yaitu berupa bahaya, pencegahan, dan pola hidup sehat. Program ini telah terlaksana dengan baik, dengan tujuan agar masyarakat Desa Cokrah RT 4 RW 4 bisa lebih aware dengan COVID-19 sehingga akan menurunkan tingkat kasus positif khususnya di Kabupaten Pemalang.
Penulis membuat program mengenai cara membuat masker kain dengan video tutorial pembuatan masker kain yang diunggah melalui media sosial YouTube, dan juga WhatsApp dengan harapan masyarakat bisa mengusir rasa jenuh saat di rumah saja sekaligus bisa memiliki masker kain tanpa harus membelinya keluar rumah. Pembuatan video tutorial ini, merupakan realisasi program pembuatan video kreasi agar tidak jenuh saat berada di rumah.
Program yang rutin dilakukan setiap hari adalah pengunggahan konten pengetahuan seputar COVID-19 melalui media sosial Instagram. Konten tersebut dibuat dengan pencarian data terlebih dahulu, yang kemudian penulis saring informasi yang didapat. Setalah mendesain konten kemudian mengunggah ke Instagram pribadi penulis dengan harapan banyak masyarakat yang melihat dan medapatkan ilmu bermanfaat. Pempublikasian konten pengetahuan diunggah setiap hari, namun karena terkendala bersamaan dengan UAS, maka terdapat hari-hari dimana penulis tidak mengunggah konten di Instagram.
Secara garis besar program yang telah dibuat oleh penulis terealiasasikan dengan baik, meskipun beberapa kali terkendala mengenai pelaksanaannya dikarenakan jadwal UAS yang tabrakan. Namun  kendala tersebut bisa teratasi dengan baik, sehingga tidak mengurasi esensi dari program kerja yang telah dibuat. Setelah pelaksaan Program KKN COVID-19 ini, penulis yakin bahwa masyarakat Desa Cokrah telah lebih memahami informasi mengenai COVID-19.
