Mohon tunggu...
Frans Budi
Frans Budi Mohon Tunggu... Konsultan - Tidak semua orang yang cari aman itu buruk. Orang yang cari aman lewat asuransi, itu org yang baik

Pulang ke dunia aku dilahirkan. Lahir kembali di dunia yang selalu mengantarku pulang

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Domain "Dot Anything" Untuk 2013

20 Juni 2012   05:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:45 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="" align="aligncenter" width="401" caption="steps-to-make-your-own-website.com"][/caption]

Sebagai salah satu strategi pemasaran lewat internet, domain yang unik mulai dilirik. Perusahaan atau organisasi internet ini seakan sedang bersiap meninggalkan domain .com, .net, dan akhiran domain lama lain. The Internet Corporation for Assigned Named and Numbers (ICANN), sebagai badan regulator Internet dunia,  meluncurkan penawaran generic Top Level Domain (gTLD) atau nama domain top level, yang lebih personal dengan nama apapun. Nama domain baru ini diyakini akan lebih sederhana dan mudah diingat.

Dengan menggunakan layanan gTLD, pemilik situs internet nantinya tidak lagi perlu menggunakan akhiran .com, .net, .org dan sebagainya. Tidak hanya lebih menarik dan unik, penggunaan domain dari gTLD dinilai lebih aman. ICANN membuka pendaftaran untuk nama-nama domain gTLD baru pada 12 Januari 2012. Setelah disetujui, nama-nama domain baru ini rencananya akan mulai aktif pada kuartal pertama 2013.

Sebagai perusahaan berbasis internet terbesar di dunia, Google mengajukan 101 domain gTLD. Beberapa di antaranya adalah .google, .goo, .youtube, .docs. Untuk bebebrapa domain, google siap bersaing dengan Amazon, terutama dalam memperebutkan 20 nama domain, antara lain .app, .game, .play, .movie, dan .music, .baby, .blog, dan .book. Jika disetujui, nantinya nama tiap domain akan dikenakan biaya pembaruan/tahunan sebesar 25.000 dollar AS oleh ICANN.

Apakah Indonesia tertarik dengan tawaran ICANN? Salah satu perusahaan yang mendaftarkan diri adalah operator seluler Axis. Operator seluler dibawah naungan PT Axis Telekom Indonesia ini sukses mendaftarkan nama domain .axis (dot axis). Hingga berita ini ditelurkan, saya belum mendengar ada perusahaan lain di Indonesia yang melakukan hal yang serupa.

Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengatakan bahwa  Indonesia akan tetap mempertahankan akhiran domain .co.id. Meski tetap mendorong pemakaian domain berakhiran .co.id, pemerintah akan tetap menyesuaikan aturan sesuai standar internasional, yaitu standar yang dikeluarkan Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN).

Berita ditawarkannya ribuan domain baru oleh ICANN menjadi pertanda dimulainya generasi baru bisnis internet di dunia pada tahun 2013 mendatang. Mari kita nantikan gebrakan-gebrakan dunia internet di tahun-tahun mendatang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun