Sebelum kita masuk kepenjalasan yang inti kita harus tau apa itu hakikat pendidkan ?hakikat pendidkan adalah usaha uang kita rencana kan untuk mewujudkan suatu generasi yang aktif dalam mengembangkan suatu potensi pemahaman dalam menjalankan pembelajaran ,dan mampu menguasai ilmu keagamaan, sakhlak mulia , serta mampu berkerampilan dalam dirinya untuk mencapai tujuan yang diinginkan nya. dengan demikian kita sebagai pendidkm untuk mempersiapkan diri untuk kehidupan yang lebih bermakna di masa depan dan berguna di masyarakat.
Sedangkan ilmu pendidkan adalah suatu kumpulan pengetahuan yang kita susun rapi dan dapat belajar secara aktif dalam proses pembelajaran yang kita lakukan dalam masa sekolah ,pendidikan ini sangat penting bagi kita agara menjadi orang yang berguna bagi bangsa dan masyarakat.
Namun pada kenyataanya yang kita lihat dan kita rasakan pada saat sekarang ini kurang nya minat siswa dalam belajar ,banyak siswa yang terpengaruh kepada teman-teman nya dan akhrnya siswa tersebut tidak masuk sekolah di ajak oleh temannya cabut dan melakukan pelanggaran yang lainnya .dan peran guru dalam menangani siswa berperan sangat penting untuk mendidik siswa nya agara tidak melakukan pelanggaran.Â
Di samping itu peran orang tua yang paling utama ubtuk anaknya agara anaknya aktif dalam sekolah dan mengikuti pembelajaran yang tekun , patuh dan taat terhadap guru dan orang tuanya ,karena anak di didik dari orang tua kalau dirumaha walaupun dseklah juga ada yang mendidik tetapi tetap peran orang tua yang paling uatama,
dilihat dari masa sekarang ini siswa disekolah kan dirumah sejak ada wabah virus covid 19 yang membuat siswa sekolah dirumah dengan mengguanakn teknologi yaitu hp, leptop dan bahkan siswa ada yang tidak mengikuti nya karna sibuk main game.
dapat kita simpulkan pendidikan itu sangat penting dalam pembelajaran pengatuan dimana kita tidak tahu menjadi tahu,dan bisa menjadi kebiasaan sekelompok orang-orang yang turun ke generasi berikutnya.
sekian dan terimakasih
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H