Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Program Studi Teknik Industri Universitas Pamulang Bersama Warga Desa Serdang Kulon Kec.Panongan Kab.Tangerang

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS PAMULANG BERSAMA WARGA DI DESA SERDANG KULON,KEC. PANONGAN,KAB. TANGERANG,PROVINSI BANTEN, MELAKSANAKAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT TAHUN 2024/2025

DENGAN TEMA: "PEMBERDAYAAN UMKM LOKAL DENGAN MENGEMBANGKAN UMKM BERBASIS PRODUK OLAHAN PISANG UNTUK PENINGKATAN EKONOMI DI DESA SERDANG KULON"

 

Universitas Pamulang merupakan salah satu perguruan tinggi yang berkomitmen dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya di daerah sekitar. Hal ini dilakukan melalui program pengabdian masyarakat yang menjadi salah satu dari tiga pilar tri dharma perguruan tinggi. Pada tahun akademik 2024/2025, Program Studi Teknik Industri Universitas Pamulang bekerjasama dengan Warga di Desa Serdang Kulon, Kec Panongan, Kab Tangerang Provinsi Banten dalam sebuah pengabdian yang bertujuan untuk membantu Peningkatan ekonomi di desa Serdang kulon.

Kegiatan pemberdayaan UMKM khususnya di desa serdang kulon saat ini harus mampu membekali warga sekitar, yaitu menyiapkan warga untuk mengembangkan UMKM, dan meningkatan ekonomi dan menjadi wirausahawanDesa Serdang Kulon memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, salah satunya adalah pisang. Namun, pemanfaatan pisang oleh masyarakat setempat masih terbatas pada penjualan buah segar. Hal ini mengakibatkan harga jual pisang menjadi rendah dan tidak memberikan keuntungan yang signifikan bagi petani. Di sisi lain, UMKM lokal di desa juga menghadapi berbagai kendala, seperti kurangnya inovasi produk, keterbatasan modal, dan keterampilan yang terbatas. Padahal, dengan pengembangan UMKM berbasis olahan pisang, potensi ekonomi masyarakat desa dapat ditingkatkan secara signifikan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi pengembangan UMKM berbasis olahan pisang di Desa Serdang Kulon, menganalisis kendala yang dihadapi, serta merumuskan strategi pemberdayaan UMKM untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Selain kendala modal dan pemasaran, UMKM olahan pisang di Desa Serdang Kulon juga menghadapi tantangan dalam menjaga kualitas produk. Kurangnya pengetahuan mengenai teknik pengolahan yang tepat, pemilihan bahan baku yang berkualitas, serta pengemasan yang higienis seringkali menyebabkan produk olahan pisang memiliki daya simpan yang pendek dan kurang menarik dari segi tampilan. Hal ini tentu saja menghambat perluasan pasar dan mengurangi kepercayaan konsumen terhadap produk lokal. Mayoritas UMKM di desa masih berfokus pada produksi jenis olahan pisang yang sama, seperti keripik pisang. Kurangnya inovasi dan diversifikasi produk menyebabkan produk olahan pisang menjadi kurang menarik bagi konsumen yang menginginkan variasi rasa dan jenis produk yang lebih beragam. Padahal, pisang memiliki potensi untuk diolah menjadi berbagai macam produk, seperti kue, selai, atau minuman, yang dapat memenuhi kebutuhan pasar yang lebih luas. Salah satu kendala utama yang dihadapi UMKM adalah minimnya upaya promosi dan pemasaran produk. Sebagian besar UMKM masih mengandalkan pemasaran secara tradisional, seperti penjualan dari mulut ke mulut atau melalui pasar lokal. Padahal, dengan memanfaatkan teknologi informasi dan media sosial, produk olahan pisang dapat dipasarkan secara lebih luas dan menjangkau konsumen yang lebih banyak. Pengembangan produk olahan pisang, seperti keripik gedebog, memiliki potensi besar untuk meningkatkan pendapatan UMKM di Desa Serdang Kulon. Dengan mengolah bagian pisang yang selama ini kurang dimanfaatkan, UMKM tidak hanya menambah nilai ekonomis dari hasil panen, tetapi juga mengurangi limbah. Selain itu, produk olahan pisang yang berkualitas dan memiliki kemasan yang menarik dapat meningkatkan daya tarik produk di mata konsumen. Dengan latar belakang ini, pengabdian ini akan fokus pada mengembangkan UMKM berbasis produk olahan pisang untuk peningkatan ekonomi di desa serdang kulon dengan meningkatkan variasi olahan pisang seperti kripik gedebog / batang pisang, yang dapat mengurangi limbah dari pohon pisang dan juga menghasilkan produk yang dapat dijual untuk meningkatkann perekonomian warga di desa Serdang Kulon.Dalam rangka meningkatkan meningkatkan ekonimi warga, Program Studi Teknik Industri Universitas Pamulang bersama dengan warga desa Serdang kulon kab tangerang Provinsi Banten mengadakan program pengabdian berjudul "Pemberdayaan UMKM Lokal Dengan Mengembangkan UMKM Berbasis Produk Olahan   Pisang Untuk Meningkatkan Ekonomi Di Desa Serdang Kulon." Program ini melibatkan 4 mahasiswa yang terdiri dari Warseno, Anang Rifai, Depi Komara, Syifa Alwafi, Aldi Yulianto, Fiqry Firmansyah serta Tisaga Briyans Ridho Zico dari Program Studi Teknik Industri Universitas Pamulang yang akan menentukan strategi pemberdayaan UMKM yang efektif untuk meningkatkan perekonomian Masyarakat Di Serdang Kulon. Tujuan utama dari program pengabdian ini adalah untuk meningkatkan nilai tambah produk pisang melalui pengembangan produk olahan pisang yang beragam,seperti keripik gedebog.

Materi yang disampaikan dalam program ini meliputi pengenalan tentang memberikan penyuluhan dan penjelasan terkait bagaimana pemberdayaan UMKM Lokal dengan mengembangkan UMKM berbasis produk olahan pisang, guna meningkatkan ekonomi Masyarakat sekitar.

(Dokumentasi Kegiatan PKM (Sumber:Kelompok 1))

Program pengabdian ini dilaksanakan dari tanggal 26 Oktober 2024 sampai 27 Oktober 2024 dengan berbagai kegiatan seperti penyuluhan, simulasi praktek, dan pendampingan langsung kepada warga. Selain itu, akan dilakukan pemantauan dan evaluasi secara berkala untuk mengetahui perkembangan dan dampak dari program ini.

(Dokumentasi Kegiatan PKM (Sumber:Kelompok 1))

Universitas Pamulang dan Warga Desa Serdang Kulon  berharap melalui program pengabdian ini, warga dapat meningkatkan pemahaman dan menerapkan perilaku yang selaras dengan pemberdayaan sehingga dapat menjangkau tuntutan dalam ekonomi warga. Dengan demikian, warga akan semakin berkembang dan berkontribusi dalam pengembangan pengelolahan produk pisang di lingkungan warga. Kami juga berharap program ini dapat menjadi contoh bagi warga lainnya untuk memanfaatkan program ini sebagai workshop ataupun seminar. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya program pengabdian ini. Semoga program ini dapat memberikan manfaat yang nyata bagi Warga Desa Serdang Kulon dan pengurus di dalamnya. Mari kita terus berkolaborasi dalam membangun ekonomi, profesionalisme dan sikap positif yang lebih maju melalui pengabdian kepada masyarakat yang berkelanjutan.