Mohon tunggu...
Aini Hayatul Hikmah
Aini Hayatul Hikmah Mohon Tunggu... -

Takut, Malu, Suka, Cinta, Usaha, Do'a, dan Tersenyum bersama. :-) Semoga itu engkau. :-)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bimbingan dan Konseling Individual

18 April 2016   07:19 Diperbarui: 18 April 2016   07:35 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ibu guru, bagaimana kabarnya hari ini? 

Sehat-sehat kan.. –yuk kita simak sedikit mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kepribadian siswa anda-

Mungkin tidak sedikit sekolah atau lembaga yang memiliki keluhan tentang satu orang siswa, yang dimana siswa tersebut sangat menonjol mengenai problem atau masalah yang sering kali bermunculan di kehidupannya, dari prestasi belajar hingga ranah sosial terhadap lingkungan sekitarnya.

Nah, yang sangat disayangkan saat ini. Bagaimana peran seorang guru di sekolahnya?

Banyak sekali guru yang tidak begitu tahu menahu tentang urusan masalah dengan siswanya di sekolah, selain itu biasanya guru ingin ikut berperan dalam menyelesaikan masalah siswa tersebut tapi tidak tahu bagaimana cara mengentasnya dan mulai dari mana dulu untuk menyelesaikan masalah siswanya.

Layanan bimbingan konseling secara individu bisa melalui beberapa tahap yaitu:

Dengan menganalisis siswa, secara gamblang bisa diartikan bahwa seorang guru atau konselor menyelidiki data siswa mulai dari ranah riwatay hidup hingga pedoman wawancara.

Yang selanjutnya bisa di lanjutkan mengenai bagaimana seorang guru mendiagnosis atau mengidentifikasi masalah yang ada di data tersebut, yang seolah mengganjal dan mengakibatkan ketidak nyamanan.

Dan yang terakhir seorang konselor langsung bisa mengkonfirmasi kepada siswa tersebut dengan mangajukan pertanyaan seputar masalah yang berkenaan dengan siswa.

Oh ya, apabila masalah siswa belum juga terselesaikan maka seorang konselor berhak mengidentifikasi masalah ini dengan berkelanjutan dan dibantu oleh konselor yang lain.

Tapi, jangan sampai lupa seorang konselor mengarahkan siswa untuk membantu memecahkan masalahnya sendiri, karena seorang konselor yang baik adalah konselor yang bisa membuat siswa memecahkan masalahnya sendiri.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun