Kita ibarat Air, Bergerak itu Menghidupkan

Air itu adalah merupakan salah satu nikmat dan karunia Allah yang sungguh sangat luar biasa dan tidak akan pernah ada habisnya. Air adalah sumber kehidupan di muka bumi ini, dengan air, manusia bisa hidup, dengan air tumbuhan yang ada dapat tumbuh dengan subur, dengan air, segala hajat yang ada dapat terpenuhi. Intinya, air adalah rahmat yang luar bisa untuk kehidupan ini. Sebagaimana yang telah Allah firmankan yang artinya “Sesungguhnya telah kami jadikan dari air itu segala sesuatu hidup”

Namun, air akan mendatangkan manfaat yang luar biasa ketika digunakan dengan proporsi yang benar. Jika diminum, maka akan memberikan kehidupan pada manusia (tentu dengan izin Allah). Jika disiramkan pada tanaman, akan menyuburkan tamanam yang disiram. Jika digunakan dengan sebaik-baiknya, maka tak terhitung manfaat yang dihasilkan oleh air. Namun sebaliknya, air juga bisa menjadi bahasa yang besar bagi kita, ketika hujan terlalu deras akan menyebabkan banjir, tsunami akan menghancurkan segala bangunan yang diterpanya, bahkan sering kita mendengar orang yang mati tenggelam karena terseret ombak di pantai, atau tenggelam karena tidak bisa berenang. Maka oleh sebab itu, hati-hatilah dengan air, dia bisa menjadi bahaya yang menyeramkan, dan juga bisa menjadi manfaat yang menyejukkan.

Begitu juga dengan potensi yang ada pada diri kita, bisa dikategorikan seperti air. Bila mengenang maka akan berubah warna. Bila mengalir maka akan menyuburkan. Bila dikelola dengan baik maka akan memberikan kemanfaatan. Tapi jika dibiarkan maka akan membahayakan.

Maka oleh sebab itu, bergeraklah laksana air, yang tetap istiqamah selalu bergerak dari hulu ke hilir. Karena dengan bergerak sesuatu menjadi hidup dan menjadi indah. Potensi yang ada dalam diri ini jika digunakan dengan sebaik-baiknya maka akan menimbulkan kemamfaatan yang besar bagi diri sendiri dan juga orang lain, dan tentu akan membawa kebahagiaan dalam hidup. Namun jika dibiarkan saja, maka akan menggenang seperti air, air yang tergenang akan menimbulkan penyakit, akan menjadi bau dan akan menimbulkan kemudharatan.

Maka maksimalkan potensi yang ada dalam diri kita, gunakan untuk kebaikan diri dan orang lain. Orang yang malas akan akan terhalang, orang yang menganggur akan menyesal. Bergerak akan mendatangkan keberkahan, orang yang berusaha akan sukses dan akan mengalahkan orang yang malas. Semoga kita bisa menghilangkan kemalasan pada diri kita.