Mohon tunggu...
Fikram Meilani
Fikram Meilani Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Haruskah Bercerai?

13 Desember 2017   22:52 Diperbarui: 13 Desember 2017   22:55 723
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: bbc.com

       

 Setelah di lihat-lihat di lingkungan kehidupan kita banyak sekali saudara saudari kita yang berpisah/bercerai di dalam usia pernikahan yang masih dini dan terkadang-kadang  hanya karena permasalahan yang kecil. Seharus nya mereka berpikir akan dampak negatif dari perceraian mereka terhadap masa tumbuh kembang anak--anak nya di usia dini karena apapun yang terjadi pada masa kanak-kanak anak akan terekam di dalam memori otak anak dan permasalahan perceraian orang tuanya akan sangat berpengaruh buruk secara langsung ataupun tidak.

 Sebuah penelitian yang dilakukan oleh profesor dari unversity of montreal , Jennifer O'loughlin, menunjukan anak-anak remaja yang menghadapi perceraian orang tua biasanya akan mengalami gejala gangguan kesehatan mental jangka pendek seperti stress, cemas, dan depresi. Dan para ahli juga menuturkan bahwa tingkat depresi setiap anak berbeda-beda.

Dan kita yang sebagai orang tua jangan lah mudah bertengkar dan apalagi sampai bercerai karena setiap masalah pasti ada solusi karena dari satu masalah itu ada sejuta solusi.

" One problem a million solutions"

Jadi jangan lah terlalu cepat mengambil keputusan apasalahnya masalah itu di selesaikan dengan kepala dingin tidak dengan emosi. Dalam islam pun perceraian itu adalah hal yang harus sangat di perhitungkan karena ada talak yang dimakruhkan bahkan ada yang di haramkan. Karena hal itu dapat merobohkan bangunan rumah tangga yang sangat di tekankan islam agar kita membina dan membangunnya. Oleh karena itu Rasulullah SAW. bersabda,

 "perkara halal yang paling di benci oleh ALLAH SWT. adalah perceraian."

Sehingga perceraian yang di syari'atkan oleh islam itu mirip dengan operasi menyakitkan yang dirasakan oleh seseorang yang menjalani sakitnya. Bahkan terkadang salah satu anggota tubuhnya harus di potong demi menjaga seluruh anggota tubuhnya yang tersisa, atau karena menghindarkan bahaya yang lebih besar.

Apabila sampai di putuskan untuk bercerai antara dua pasangan dan tidak berhasil segala sarana perbaikan dan upaya mempertemukan kembali di antara kedua belah pihak, maka percerain dalam keadaan seperti ini merupakan obat yang sangat pahit yang tidak ada obat yang lainnya. Oleh karena itu di katakan dalam pepatah,

 "jika tidak mungkin bertemu , maka ya berpisah."

Tapi lebih baik jangan lah sampai  bercerai karena semua itu pasti ada solusi beberapa solusi supaya terhindari dari perceraian adalah pastikan komunikasi aktif komunikasi adalah hal yang sangat pokok dalam sebuah rumah tangga. Komunikasi pasif antara suami istri bisa menimbulkan berbagai masalah yang menyebabkan terjadinya perceraian. pastikan anda lebih mengenal pasangan anda untuk menumbuhkan komunikasi aktif, bersikaplah terbuka bersikap terbuka bisa berarti anda mendiskusikan setiap masalah rumah tangga kepada pasangan anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun