Mohon tunggu...
Fika Uristu Qolba Khariro
Fika Uristu Qolba Khariro Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa

berita negara, politik negara,

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Tantangan Globalisasi : Mengatasi Apathy Politik di Kalangan Generasi Muda

14 Desember 2024   23:00 Diperbarui: 14 Desember 2024   20:40 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

4. Menumbuhkan Kesadaran Politik untuk Masa Depan yang Lebih Baik

Mengatasi apatisme politik bukan hanya tentang mengajak generasi muda untuk berpartisipasi dalam pemilu, tetapi juga untuk lebih aktif dalam diskusi politik dan pengambilan keputusan. Jika generasi muda terlibat dalam berbagai aspek pembangunan---baik itu ekonomi, sosial, maupun politik---mereka akan merasa lebih bertanggung jawab terhadap masa depan negara.

Untuk menciptakan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera, kita memerlukan pemuda yang cerdas, terlibat, dan sadar akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara. Pendidikan yang baik, serta pengalaman langsung dalam proses politik, akan membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi pemilih yang bijak, sekaligus penggerak perubahan sosial yang positif.

Hanya dengan pemuda yang aktif dan terdidik dalam kewarganegaraan, kita dapat memastikan bahwa Indonesia akan mewujudkan cita-citanya, yaitu Indonesia Emas pada tahun 2045. Partisipasi politik yang sehat dan produktif dari generasi muda adalah kunci untuk mencapai tujuan tersebut, serta untuk menjaga keberlanjutan sistem demokrasi yang lebih adil, transparan, dan bebas dari korupsi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun