[caption id="" align="aligncenter" width="460" caption="Kerudung/http://maskurblog.wordpress.com"][/caption]
Apa terjadi pada gambar diatas sebetulnya sudah sering terjadi. Namun, tampaknya masih banyak yang belum menyadari bahwa kerudungnya yang panjang dan gombrong menutup lampu belakang motor. Lampu belakang motor jelas memberikan petunjuk bagi pengendara di belakangnya tentang arah motor. Kapan dia akan berhenti kita ketahui dengan lampu remnya, kapan dia akan berbelok ke kanan atau ke kiri kita ketahui dengan lampu seinnya. Tapi jika begini jadinya akan sulit mengetahui kemana arah motor ini melaju atau berhenti.
Seperti yang diutarakan dalam blognya, mas Maskur menghimbau agar para pengguna kerudung lebih aware dengan keselamatan dirinya dan juga pengandara lain. Tidak bermaksud melarang untuk berpakaian sedemikian rupa ketika mengendarai motor. Namun, jangan sampai pakaiannya mengabaikan keselamatan pengendara di jalan raya.
Bukan hanya kerudung, terkadang beberapa ibu-ibu yang berangkat ke sebuah acara pernikahan banyak juga yang menggunakan kebaya yang berbuntut. Nah, biasanya buntutnya ini juga menjuntai menutupi lampu belakang motor. Meskipun bahannya transparan tetap saja menganggu pandangan. Ada juga beberapa pekerja yang membawa tas selempang. Karena tali selempangnya terlalu panjang, tas pun kedodoran dan menutupi lampu motor.
Nah, berkendaralah dengan aman dan nyaman. Jangan sampai mengabaikan keselamatan di jalan.
Selamat berakhir pekan
Serpong
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H