1000 tulisan akhirnya berbuah menjadi 1000 komplenan. Kira-kira begitulah apa yang saya tangkap dari kemarahan, kegeraman, kekecewaan bahkan ancaman. Hendaknya kita menyadari bahwa keputusan JURI TIDAK DAPAT DI GANGGU GUGAT. Itulah landasan utama yg harus di kedepankan disamping Kesabaran. Tentunya hal yang tidak dapat diduga perlu juga menjadi perhatian panitia penyelenggara. Rezeki, Jodoh dan Kematian semuanya diatur oleh Tuhan. Jangan patah semangat atau bernada mengancam jika tidak bisa memuat tulisan. Semuanya sudah diatur oleh yang diatas terlepas dari segala trouble dan keterbatasan Admin Kompasiana. Saya menulis ini tidak hendak menjilat. Saya pun merasa kecewa karena tidak satupun tulisan saya yang berhasil di posting dengan selamat. Padahal saya pun sudah ikut blogshop dengan harapan bisa beruntung. Sudahlah lupakan saja apa yang sudah lewat. Toh sekarang tugas kita adalah memberikan semangat dan dukungan terhadap mereka yang berhasil memposting tulisan mereka dengan selamat. Tidak perlu semuanya beranjak ikut dalam peperangan bukan? Ada beberapa orang yang harus tinggal untuk mendoakan mereka yang berjuang. Saya ucapkan selamat kepada para PEMENANG. Mereka yang berhasil memposting sudah layak saya sebut menjadi sebagai PEMENANG. Selamat, Selamat, Selamat,,, Tabungan tulisan saya akan tetep saya muat meskipun tidak berhasil dilombakan.
