Semakin dalam nampak semakin gelap
Seribu kehidupan terlewati, oleh setetes tinta
Yang menjelma menjadi aksara melukis makna jiwa
Namun,bukankah jiwa tetaplah sama
Terisi oleh kekosongan hampa,
Akibat penghambaan yang besar terhadap dunia yang fana.
Lalu, mengapa terlalu menghamba pada sebuah dunia
Bukankah dunia tampak biasa saja jika jiwa sudah lagi tiada bersama raga?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!