Mohon tunggu...
Figo PAROJI
Figo PAROJI Mohon Tunggu... Buruh - Lahir di Malang 21 Juni ...... Sejak 1997 menjadi warga Kediri, sejak 2006 hingga 2019 menjadi buruh migran (TKI) di Malaysia. Sejak Desember 2019 kembali ke Tanah Air tercinta.

Sejak 1997 menjadi warga Kediri, sejak 2006 hingga 2019 menjadi buruh migran (TKI) di Malaysia. Sejak Desember 2019 kembali menetap di Tanah Air tercinta.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Gelas (Hampir) Kosong

6 Juli 2019   22:56 Diperbarui: 6 Juli 2019   23:06 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gelas hampir kosong // foto: dok.pri

Seharian dia tak menyapaku. Entah apa sebab. Mungkin sibuk. Aku pun tak terlalu berharap selalu dapat bercengkrama setiap hari dengannya meski hanya lewat dunia maya. Aku tahu, di sana dia bahagia.

Namun, malam ini ia menyapaku, "Mas." Sebuah sapaan singkat seperti biasanya.

Ketika kutanya, "Lagi apa?" Dia mengirimkan foto gelas kosong.

Cukup lama kuperhatikan foto gelas itu. Kenapa dia mengirimkan foto gelas kosong? Lagi di mana dia? Apa arti foto gelas kosong itu?

Sengaja pertanyaan-pertanyaan itu kubiarkan menumpuk di kepalaku.  Kualihkan perhatian dari foto gelas itu. Sejurus kemudian, ku-klik foto profilnya. Cantik. Ya, dia sangat cantik. Meski aku tak tahu apakah dia secantik bayang yang sering  kucipta tentangnya.

Beberapa saat kemudian, sisi kiri otak besarku mulai bermain. Jemariku diperintah  menekan keyboard untuk menulis dua  kalimat tanya sekaligus, "Kenapa gelasnya kosong? Lagi dimana?"

"Di rumah," jawabnya  singkat. Lalu, dia mengirim foto gelas tadi yang difoto dari atas. Isinya hampir kosong.  Ah .... Ada apa dengannya?

"Almost empty! Minum apa, sih?" Aku semakin penasaran.

"Beras kencur." Lagi-lagi dia menjawab dengan singkat.

"Apasal minum beras kencur? Sakit ke?" Dengan kalimat logat Bahasa Melayu, kukejar lagi dengan pertanyaan untuk menyudahi rasa penasaran. 

"Tidak. Aku tidak sakit. Biar selalu sehat saja. Tapi yang lebih penting, aku hanya  berusaha selalu mengosongkan gelasku."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun