"i love you too...maaf ya sayang kalo keasinan...abisnya masak sahurnya sambil ngantuk ngantuk...tapi beneran aku ikhlas kok masaknyaaa..." jawabku dengan wajah yang memerah, malu menyadari ternyata masakanku memang keasinan.
Alhamdulillah, kami pun tertawa terbahak sambil saling meledek dan memuji hingga terdengar suara adzan subuh berkumandang dan meringankan langkah kami untuk segera menunaikan ibadah sholat subuh. Saling mendoakan. Memohon agar Allah SWT senantiasa menjaga puasa kami hingga berbuka nanti. Amin.
***
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!