Mohon tunggu...
Fidlia Mae sarah
Fidlia Mae sarah Mohon Tunggu... Penulis - Pemerhati Literasi

Literasi, budaya dan Sejarah, hak perempuan dan anak.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Puan dengan Ketulusan Hatinya

17 Agustus 2024   18:43 Diperbarui: 17 Agustus 2024   18:47 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teman: tidak bu guru, kami hanya kesal pada Puan, dia selalu menjadi orang pertama di dalam kelas. Nilai dan prestasi Puan lebih baik dari kami. Padahal kalau dilihat A tidak memiliki orang Tua yang lengkap seperti yang bisa mengajari kami setiap hari..

Bu guru yang mendengar hal tersebut lalu mengehela nafas panjang lalu berkata.

Bu guru: kalian, tidak boleh melakukan hal tersebut. Kalian tau bahwa Puan hanya tinggal dengan ibunya. Tentu Puan akan belajar lebih giat menggapai cita-citanya dan membuat ibu nya bahagia.

Teman-teman: Iya bu

Bu guru: kalian juga bisa belajar bersama bukan dengan A?dia pasti akan membatu kallian. Bukan dengan melakukan kejahatan seperti ini. Sudah ya, sore ini kalian meminta maaf ibu akan menemani kalian ke rumah Puan.

Teman-teman: Iya bu guru

Bagian VII

Di rumah Puan,mereka lalu meminta maaf dan berjanji tak mengulanginya.

Setelah kejadian tersebut Puan dan teman-temannya menjadi semakin sering belajar dan bahkan mengikuti lomba mewakili sekolah dan memenangkannya

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun