Olah raga sepak bola, olah raga yang dimainkan oleh sebelas orang pemain dalam satu tim dan bertujuan untuk memperebutkan sebuah bola untuk di masukkan ke dalam gawang lawan dengan tujuan siapa yang terbanyak memasukkan bola dan dialah pemenangnya. Olah raga ini termasuk olah raga yang memiliki banyak peminat. Tidak hanya di Indonesia, akan tetap sudah menyebar ke seluruh dunia.
Bagi para penikmat sepak bola mungkin banyak yang hanya menikmati pertandingannya saja, akan tetap mungkin sebagian tidak tau dari bagaimanakah sejarah sepak bola. Sepak bola mulanya berasal dari negeri China, sekitar abad ke 2-3 pada masa pemerintahan Dinasti Han. Ketika itu sepak bola telah dimainkan oleh para prajurit Chin. Namun, sejarah sepak bola di Indonesia pertamakali diperkenalkan oleh Belanda sewaktu zaman penjajahan. Ketika itu permainan sepak bola menjadi sebuah kelompok bergengsi yang tidak begitu saja dimainkan oleh sembarang orang.
Sepak bolah masa kini sudah menjadi tranding bagi semua kalangan dan umur, mulai dari anak-anak hingga kakek-kakek. Mulai dari penjual Koran sampai direktur sebuah perusahaan. Bahkan presiden negeri ini pun juga hobby untuk menonton pertandingan-pertandingan sepak bola apalagiyang bertanding adalah timnas Indonesia. Tak jarang beliau langsung menonton secara langsung pertandingan tersebut disamping begitu banyak kesibukan yang beliau miliki.
Bagi masyarakat Indonesia kebanyakan, sepak bola juga hampir menjadi topik yang sangat hangat untuk diperbincangkan selain kasus korupsi dan Kasus-kasus lainnya yang hingga kini belum jelas bagaimana kelanjutannya. Sepak bola kini sudah bisa menjadi pemersatu bangsa yang membangkitkan rasa nasionalisme di dalam jiwa setiap orang di Indonesia, apalagi pada saat menyaksikan timnas Indonesia berlaga melawan tim dari negara lain. Mereka seakan-akan tergerak kembali untuk berjuang seperti di zaman perjungan. Bukan untuk merebut kemerdekaan, akan tetapi untuk merebut gelar juara kemenangan.
Semua kalangan, bersatu dan bergabung untuk mendukung timnas kesayangan. Yel-yel garuda di dadaku kian cetar membahana seperti suara kerumunan lebah yang terbakar semangatnya. Semua supporter bersatu untuk meningkatkan semangat dari pemain. Seolah sebelas orang yang sedang berada di tengah lapangan mendapat setruman semangat dari 238 juta jiwa penduduk Indonesia. Mungkin hal itulah yang dirasakan oleh para pemain sepak bolah timnas Indonesia saat bertarung untuk membela kehormatan bangsanya di mata dunia.
Disadari maupun tidak hal ini sudah terjadi, seharusnya dengan keadaan seperti ini, pemerintah bisa mengambil langkah dengan menambah perhatian yang lebih terhadap salah satu olah raga ini. Tentunya tanpa mengurangi juga perhatian-perhatian terhadap olah raga lain yang telah memberikan sederet prestasi bagi bangsa Indonesia.
