Mohon tunggu...
Fidelita Oktaviani
Fidelita Oktaviani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Desain Interior

Mahasiswa Desain Interior di Universitas Kristen Petra Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

6 Ide Perancangan Interior dengan Rumput Sintetis!

26 November 2021   10:00 Diperbarui: 26 November 2021   12:28 1188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penulis : Fidelita Oktaviani (DProdi Desain Interior Universitas Kristen Petra)

Menyesal kalau tidak menggunakan rumput sintetis untuk interior bangunanmu! Saat ini rumput sintetis menjadi salah satu material yang trend dikalangan desainer interior. Hal ini dikarenakan perawatan yang mudah dan menghemat waktu. Rumput sintetis dapat dijadikan berbagai macam fungsi dari sebagai material perancang interior hingga material perabot interior.

Namun tidak banyak orang yang mengetahui manfaat dalam penggunakan rumput sintetis dalam interior. Berikut beberapa contoh peranan rumput sintetis untuk meingkatkan daya tarik dalam desain interior bangunan!

1. Teras / Halaman Rumah


Teras rumah atau halaman rumah merupakan faktor pendukung keindahan pada bagian hunian paling utama. Ketika orang datang untuk bertamu hal utama yang terlihat adalah teras atau halaman rumah. Teras rumah atau halaman rumah sering kali dimanfaatkan sebagai area untuk bersantai dan juga menerima tamu. Karena itu perlu ada kenyamanan dalam mendesain teras atau halaman rumah. Untuk memberikan efek asri pada hunian perlu pendukung dengan nuansa hijau, salah satunya adalah rumput sintetis. Rumput sintetis dapat dimanfaatkan sebagai dekorasi interior teras atau halaman rumah sebagai aksen pada bagian depan hunian. Rumput sintetis merupakan material yang ramah lingkungan dan tidak membahayakan bagi penggunanya. Rumput sintetis sangat nyaman digunakan pada bagian teras atau halaman rumah untuk bersantai di depan rumah.

2. Balkon Rumah

Sumber: Rukita.com
Sumber: Rukita.com

Sering kali kita menjumpai rumah-rumah tingkat memiliki balkon. Balkon biasanya terdapat pada bangunan hunian bertingkat tetapi tidak luas. Balkon dapat dimanfaatkan sebagai teras juga. Pada hunian bertingkat balkon digunakan sebagai ruang santai yang bersifat pribadi. Karena penggunaan yang pribadi, maka perlu desain dan dekorasi balkon yang senyaman mungkin untuk dapat menghabiskan waktu dengan menikmati udara ketika pagi hari maupun sore hari sambil bersantai ataupun menyalurkan hobi sebagai media me-time. Rumput sintetis dengan pemasangan yang mudah dapat digunakan sebagai alas pada balkon rumah. Rumput sintetis dapat memberikan kenyamanan pada area balkon karena rumput sintetis dapat dibuat sebagai tempat duduk ataupun tempat berbaring.

3. Tempat Olahraga

Sumber: Tipskiatberbagi.com
Sumber: Tipskiatberbagi.com

Sumber: aliexpress.com
Sumber: aliexpress.com

Tidak hanya pada bangunan hunian saja, tetapi rumput sintetis juga dapat digunakan pada bangunan publik. Salah satunya adalah dalam bidang olahraga. Pada bidang olahraga, rumput sintetis dapat digunakan sebagai alas pada area sepak bola dan golf. Tujuan penggunaan rumput sintetis diantaranya adalah mudah dalam perawatan, tidak membahayakan ketika digunakan untuk berolahraga, bersifat jangka panjang atau tahan lama, dll. Dalam pemanfaatan rumput sintetis pada area olahraga, rumput sintetis memiliki beberapa jenis atau kategori yang digunakan tergantung berdasarkan penggunaannya.

4. Perabot

Sumber: piqsels.com
Sumber: piqsels.com

Selain dimanfaatkan sebagai perancangan interior, rumput sintetis dapat digunakan sebagai pembuatan produk atau perabot interior. Pembuatan produk interior dapat digunakan sebagai dekorasi ruangan saja atau juga dapat dibuat dengan fungsi lain atau multi produk. Beberapa contoh perabot dengan menggunakan rumput sintetis, yaitu kursi, meja, storage, dll.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun