Mohon tunggu...
Fidelia Harris
Fidelia Harris Mohon Tunggu... Lainnya - Marketing

Lupakan soal kegilaan… lupakan soal sampah.. lupakan soal mutu.. lupakan soal keyakinan.. lupakan soal teori.. lupakan soal anjing yang menggonggong dan kucing yang mengeong.. "aku cuma mau nulis" so what??

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[GOMBAL] Aku butuh Dokter Sekarang!

8 Desember 2012   14:24 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:59 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Peserta no 43
Target Gombal: Dokter posma

Dokter..
Lima puluh hari lagi aku akan melepas masa lajang..
Mengapa tak kau cegah?
Mengapa tak kau tarik aku dan bawa kabur keliling Indonesia?
Kita akan jadi pasangan yang serasi..
Dokter dan Pasien Sakit Jiwa..

Awal pertamakali bertemu..
Aku ingin sekali mendekap mu begitu erat..
Merogoh saku belakang mu dan berharap dapat ongkos untuk pulang.. Ternyata nihil..
Dompet mu tak dapat kugapai..
Hingga akhirnya aku berpura-pura
Menjadi orang gila..

Kau sungguh baik, terlalu baik bahkan..
Karena kau memberikan uang lima ribu
Dan sebungkus nasi padang..
Uang lima ribu nya tolong tanya mas Erri..
Mungkin dia yang membawa kabur, karena sampai saat ini uang itu masih teka teki..

Sejak itu Dokter..
Aku berharap gila sungguhan.. Jika itu bisa membuat kita tetap bersama..
Kau bilang "aku bukan dokter jiwa"
Dan kujawab "tapi kau mampu obati hatiku"
Kita tersenyum bagaikan pelangi di sore hari..

Lima puluh hari lagi aku akan menikah..
Kau memiliki waktu sebanyak itu untuk berfikir..
Bawalah aku menghilang..
Dan biarkan kegilaan ini segera berakhir..

RSJ, 2012

NB : Untuk membaca karya peserta lain silahkan menuju akun Fiksiana Community Inilah Perhelatan & Hasil Karya Peserta Event Gombalsianival (maaf upload dari hape jadi ga bisa langsung link ke judul ini)

Silahkan bergabung di group FB Fiksiana Community (untuk mengenal mahluk-mahluk fiksi lainnya)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun