Mohon tunggu...
Laila Musfidatul Ikromah
Laila Musfidatul Ikromah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030065 UIN Sunan Kalijaga

Suka jalan-jalan, hunting foto✨

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kawah Sikidang: Keajaiban Alam di Jantung Jawa Tengah

28 Mei 2024   00:51 Diperbarui: 28 Mei 2024   11:18 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kawah Sikidang (dokumentasi pribadi)

Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa, salah satunya adalah keberadaan kawah-kawah vulkanik yang tersebar di berbagai daerah. Salah satu kawah yang menarik perhatian adalah Kawah Sikidang, yang terletak di kawasan Dieng, Jawa Tengah. Kawah ini memiliki daya tarik sendiri dan menjadi salah satu destinasi wisata favorit bagi para pengunjung.

Kawah Sikidang, sebuah objek wisata yang terletak di Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah, telah menjadi tujuan wisata yang sangat populer di Indonesia. Kawah ini terkenal dengan fenomena kawah yang dapat berpindah-pindah, mirip dengan gerakan kijang yang melompat-lompat, sehingga dinamakan "Sikidang" yang berasal dari kata "kidang" dalam bahasa Jawa. 

Kawah Sikidang ini memiliki keunikan dibandingkan kawah-kawah lain, baik di Dataran Tinggi Dieng maupun di tempat lain, karena kawah utamanya berpindah-pindah.

Kawah Sikidang terbentuk dari letusan gunung berapi yang terjadi berabad-abad yang lalu di kawasan Dataran Tinggi Dieng. Meski sudah terjadi berabad-abad yang lalu, aktivitas vulkanis di kawasan ini masih tetap terjadi, dengan kawah utama yang berpindah-pindah. Ketika memasuki kawasan kawah, pengunjung akan melihat beberapa lubang besar yang mengeluarkan asap tidak terlalu tebal, yang merupakan kawah utama di masa lalu. 

Sementara, kawah utama saat ini berada agak jauh dari pintu masuk, dan pengunjung harus menempuh perjalanan sekitar 1 kilometer untuk sampai di kawah utama.

Pemandangan sekitar kawah (dokumentasi pribadi)
Pemandangan sekitar kawah (dokumentasi pribadi)

Saat memasuki kawasan Kawah Sikidang, pengunjung akan disambut dengan pemandangan yang menakjubkan. Kawah ini memiliki luas sekitar 1 hektar dengan latar belakang perbukitan hijau yang memukau. Di sekelilingnya terdapat gas-gas beracun yang keluar dari dalam tanah, menciptakan suasana yang unik dan mistis.

Kawah Sikidang juga memiliki legenda yang menarik. Menurut cerita, kawah ini terbentuk karena perjodohan Ratu Sinta Dewi dengan Pangeran Kidang Garungan. Ratu Sinta Dewi meminta bukti cinta Pangeran Kidang lewat pembuatan sumur yang sangat dalam. Pangeran Kidang pun menurutinya, tapi ternyata permintaan itu hanya strategi Ratu Sinta agar tidak menikah dengan Pangeran Kidang. Dikisahkan, Ratu Sinta enggan menikah dengan Pangeran Kidang karena wajah sang pangeran yang tidak tampan dan mirip kidang. 

Ternyata, pembuktian cinta itu berakhir tragedi. Ratu Sinta dan pengawalnya malah mengubur pangeran hidup-hidup saat pangeran tengah menggali sumur. Menggunakan sisa kekuatan, Pangeran Kidang berusaha keluar dari lubang namun tidak bisa. Amarah Pangeran Kidang membuat air tanah di lubang itu kemudian mendidih. Cerita tentang Pangeran Kidang dipercaya sebagai asal usul Kawah Sikidang.

Selain memiliki keunikan dan legenda, Kawah Sikidang juga menawarkan pengalaman wisata yang sangat menarik. Pengunjung dapat melihat fenomena air kawah yang menyembur, serta berjalan di atas jembatan kayu yang memanjang dan berkelok. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun