Mohon tunggu...
Adik Wibowo
Adik Wibowo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Beyond Blogging

Salam! Saya Adik Wibowo, berlabuh di pelabuhan terakhir yaitu Home Sweet Home sambil belajar berliterasi, ngomong di depan kelas untuk trainee perhotelan kapal pesiar dan english MedWist, sarasehan di pendopo bersama komunitas seni budaya. Mengembara selama belasan tahun menjelajah dunia terfasilitasi lantaran menjadi kru kapal pesiar bidang perhotelan. Adalah sangat tidak fair apabila kenangan, pengalaman itu hilang tertelan masa begitu saja. Di sini ingin hati berbagi literasi agar tetap menginspirasi atau menambah perspektif terhadap perjalanan, pengalaman maupun sudut pandang. Terimakasih kepada semua yang telah membaca setiap teks - semoga bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tips & Trick Kursus Kapal Pesiar #01

21 Januari 2024   07:41 Diperbarui: 21 Januari 2024   08:03 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beberapa aspek seperti kecerdasan, kreativitas, ketrampilan, minat dan nilai-nilai yang dimiliki seorang siswa didik dapat dipengaruhi oleh yang namanya motivasi, tujuan hidup, budaya berfikir positif dan cara berkomunikasi.

Prinsip dasarnya dalam hal pengembangan potensi diri adalah menjadikan potensi yang ada dalam diri sendiri menjadi lebih baik.
Lantas potensi apa yang dimiliki oleh seorang kandidat kapal pesiar? yang jelas banyak sekali contohnya, di antaranya adalah kompetensi yang berhubungan dengan hospility (industri pelayanan dengan keramahtamahan).

Hospitality adalah hubungan antara tamu dengan kita sebagai tuan rumah atau pekerja di ranah perhotelan/ pelayanan untuk menerima dan memberikan pelayanan dengan target SOP di level execellent. Menurut saya execellent itu di atasnya good.

Bicara mengenai proses mengembangkan potensi SDM bidang hospitality ada yang membaginya ke dalam kompetensi dasar dan kompetensi keahlian.

Kompetensi keahlian dibredel lagi ke bidang layanan jasa makanan atau tata boga, layanan makanan (food & beverage service), layanan tata graha (housekeeping) dan lain-lain.Sedangkan kompetensi dasar salah satunya dan sangat penting sekali adalah character building.


Bisa bangun pagi, menikmati subuhan, menikmati kopi, menikmati secarik kertas untuk coretan tinta pena, greeting dengan full senyum dan menyapa tetangga, lingkungan kanan-kiri, menyentuh tumbuhan di sekitaran maupun ngrumat piaraan adalah modul luar biasa. Merupakan hidden topic dari modul tersebut.

Ternyata menjadi problem umum sekarang ini, bahwa banyak kandidat yang masih susah untuk bisa beraktifitas mendahului terbitnya matahari. (Kalah Karo Pletheking Surya ~ istilah Jawa).


Masih banyak yang terkadang terbuai satu sisi kompetensi dasar yang dengannya seolah kalau sudah bisa Bahasa Inggris semua akan "Welldone". Padahal pembentukan karakter juga sangat penting untuk  "Qualified".

Untuk bisa membuka mata di pagi ternyata sama beratnya membuka rolling door karatan. Perlu dua sisi untuk membenahinya, pertama dari dalam diri memang harus ada kesungguhan, kedua perlu mentor untuk telaten membenahi pola.

Sejak lama MedWist mengemas pembelajaran yang tak hanya bersifat normatif adaptif, tetapi juga produktif. Hingga istilah Project Based Learning itu muncul menjadi istilah metode pembelajaran. Metode yang menggabungkan dua hal di atas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun