Mohon tunggu...
Lutfiah Anggraeini Wasiati
Lutfiah Anggraeini Wasiati Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

jangan menunggu bisa untuk terbiasa, tapi semua bisa karna terbiasa

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Pesona Air Terjun Talempong yang Terbengkalai

28 November 2022   12:09 Diperbarui: 28 November 2022   12:14 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Air terjun talempong | gambar pribadi

Keindahan alam tak pernah gagal dalam memperlihatkan pesonanya, terutama pada air terjun yang satu ini. Air terjun memiliki ciri kas keindahanya sendiri untuk dikunjungi. Seperti yang kita ketahui, bahwasanya di indonesia telah banyak ditemukannya tempat wisata yang hampir disetiap kota  memiliki air terjun dengan keindahannya.

Air terjun Talempong, yang memiliki keindahan dilengkapi dengan batu besar seolah menjadi dinding yang kokoh sekaligus tempat duduk sendari menikmati kesejukan yang disuguhkannya. Air terjun merupakan sebuah aliran yang jatuh dari ketinggian yang berasal dari air yang mengalir dengan deras dari atas ke bawah yang harus melalui formasi bebatuan pada sebagian badan sungai. Sebut saja air terjun Talempong, dimana terdapat hal-hal yang disuguhkan dengan tiga tingkatan pada jatuhnya air yang memberikan kesan mempesona. Dengan ketinggian kurang lebih 50 meter tajuthnya air bemberikan kesan kesejukan di sekitar lokasi.

Wisata yang satu ini berada pada perbatasan Situbondo - Probolinggo dimana lebih tepatnya berada di desa talempong, kecamatan Banyuglugur, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. kita dengan mudah dapat mengunjunginya. Akses menuju lokasi membutuhkan 1,5 jam dari pusat kota, setelah sampai pada desa talempong para pengunjung akan disuguhkan dengan jembatan untuk menuju ke lokasi yang diinginkan.

Dalam perjalanan saya bertanya kepada penduduk sekitar untuk mencari jalan menuju tempat tersebut, sesampainya didesa talempong terdapat jalan kecil yang hanya cukup satu motor untuk melintasinya. Dimana, para wisatawan akan ditemani oleh sawah- sawah warga. Beberapa ekor anjing mulai dari yang masih kecil hingga besar akan dengan mudah kalian temukan sepanjang perjalanan tersebut. Akses jalan menuju air terjun palempong sudah mulai tidak terawat seperti halnya jalan yang berlubang, berlumut dan ditutupi oleh semak belukar. selain itu, sarana dan infrastuktur sudah mulai rusak dikarenakan kurangnya perawatan dan penjagaan sehingga banyak sarana dan inflastruktur tidak digunakan.

Air terjun Talempong ini memiliki keunikan dan keistimewaan tersendiri dimana masih banyak hal yang tidak tereksplorasi. Pohon-pohon yang besar menjadi pelengkap didalam keindahannya dimana terdapat pohon yang beriringan dengan bagian batu besar sehingga memberikan kesan pohon yang duduk manis diantara gagahnya bebatuan yang ada. Namun, terdapat hal yang tidak bisa dipungkiri yaitu terdapat pohon yang tumbang sehingga menutup jalan pada sebagian inflatruktur jembata menuju ke air terjun.

Boaedwalk atau jembatan wisata yang menjadi salah satu akses dalam perjalanan sudah dikatakan rapuh karenanya banyaknya jembatan yang telah patah dan licin sehingga menyebabkan bahaya bagi para pengunjung. Jatuh terduduk ketika dalam perjalanan yang saya sendiri alami cukup mengagetkan dikarenakan dibalik tebing jembatan disebelahnya terdapat jurang yang cukup dalam. Jembatan yang tersediapun kini banyak yang diselimuti oleh tumbuhan-tumbuhan yang memberikan kesan yang cukup jelas bahwasanya wisata tersebut terbengkalai.

 Tempat tersebut bisa dikatan tempat wisata yang terbengkalai karna sepinya pengunjung bahkan dihari libur. Saya mengunjunginya dengan teman pengunjung lainnya yaitu 6 orang di hari minggu. Ini merupakan suatu hal yang mengayangkan dikarenakn tempat yang indah bahkan tidak adanya tiket masuk untuk mengunjunginya. Akan tetapi jalan menuju ke tempat tersebut dikatan cukup sulit sehingga tidak cukup menarik banyaknya pengunjung. Pada awalnya tiket masuk dan parkir hanya 2.000 rupiah saja bahkan sekrang tidak dipungut biaya sedikitpun dikarenakan tidak ada yang ingin mengunjunginya lagi.

Jika Air terjun Talempong terdapat perbaikan itu akan memberikan nilai plus tersendiri bagi masyarakat sekitar dimana, masyarakat akan dapat berjualan dan mencari keuntungan lainnya dengan banyaknya pengunjung yang datang.  Dan ketika mengunjungi air terjun talempong disarankan membawa bekal makanan ataupun minuman, akan tetapi ingat jangan buang sampah sembarang karena kondisi alam yang sangat alami.

Mencari tempat wisata yang alami memberikan kesannya tersendiri karena dapat menikmati karya tuhan yang indah. Dengan air yang jernih serta jauh dari kata polusi memberikan kesegaran dalam setiap langkah perjalanan. Pemandangan hutan dan pesawahan yang menawan ditambah dengan bebatuan yang cadas dan tekstur yang memberikan kesan abtrak yang unik dan alami. Air terjun talempong merukan ait terjung yang mengalir di badan batu yang tebentang yang menjadi salah satu tempat faforit warga dan penduduk sekitar yang ingin menikmati keindahan alam dengan mudah dan murah tentunya. Jika mengunjunginya diharapkan saat terik dan bukan disore atau malam hari dikarenakan untuk menghindari hujan dan gelapnya malam mengingat kondisi jalan yang licin dan gelap.

“guru terbaik adalah pengalaman, perbanyaklah mencari pengalamana sehingga memperbanyak pengetahuan. Gunakan waktu sebaik mungkin!!, bijaklah dalam bertindak sehingga terdapat tindakan yang bijak”. -Fianggraeini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun