Mohon tunggu...
Fifin Alfiani Rizqiyah
Fifin Alfiani Rizqiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Masih pemula, butuh pengalaman yang banya. Go to the moon but still down to earth.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kampung Peduli ISPA : Kolaborasi Warga Tambak Sumur dan Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

4 Januari 2025   20:33 Diperbarui: 4 Januari 2025   20:33 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Kegiatan Kampung ISPA

Pada hari Minggu, 22 Desember 2024, kelompok 7 Praktik Belajar Lapangan (PBL) dari Prodi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (UNUSA) melakukan implementasi kegiatan salah satu program mereka di RT02 RW 01 Desa Tambak Sumur, Sidoarjo. Implementasi program yang dilakukan yaitu "Kampung Peduli ISPA" dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Kegiatan ini berhasil mencuri perhatian dan antusiasme warga setempat. 

Kegiatan implementasi program diawali dengan pre-test untuk mengukur pemahaman awal warga terkait ISPA serta cara pencegahannya. Meski pagi itu terasa cukup terik dan setelah dilakukan kegiatan kerja bakti rutin, warga terlihat bersemangat untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini. hasil pre-test menjadi gambaran awal seberapa besar pengetahuan yang dimiliki oleh warga sebelum dilakukan sosialisasi. Selanjutnya, anggota kelompok yang bertugas memberikan sosialisasi tentang ISPA mulai dari menjelaskan penyebab, dampak, cara pencegahan ISPA serta melakukan dialog interaktif dengan para warga yang hadir agar dapat mencairkan suasana. Dari temuan lapangan yang didapatkan saat pengambilan data, salah satu masalah yang digaris bawahi yaitu tentang kebiasaan warga yang melakukan pembakaran sampah. Perilaku tersebut menjadi salah satu penyebab terjadinya ISPA. Salah satu poin utama dalam sosialisasi yang dilakukan yaitu tentang pentingnya sistem pengelolaan pembakaran sampah. Solusi yang ditawarkan oleh kelompok 7 PBL KESMAS UNUSA yaitu dengan membuat inovasi tong pembakaran sampah minim asap. Dalam kegiatan sosialisasi ini, turut diperkenalkan alat sederhana tersebut yang dapat menjadi solusi untuk mengurangi polusi udara pembakaran sampah yang menjadi salah satu pemicu terjadinya ISPA. 

Setelah sesi sosialisasi, warga diajak untuk menandatangani komitmen "Kampung Peduli ISPA". Langkah ini merupakan simbol tekad bersama warga RW 01 Desa Tambak Sumur untuk menjaga lingkungan mereka tetap sehat dan bebas dari ancaman ISPA. Penyerahan tong sampah minim asap secara simbolis diberikan kepada ketua RT 2B. Alat ini diharapkan dapat menjadi inovasi yang bermanfaat bagi warga sekitar untuk menciptakan lingkungan yang sehat. Antusiasme warga sangat tinggi terlihat dari keaktifan bertanya, berdiskusi, hingga memberikan masukan selama kegiatan berlangsung. Warga juga turut mempraktikkan penggunaan tong sampah minim asap tersebut dengan semangat. Selanjutnya, kegiatan ditutup dengan post-test untuk mengevaluasi peningkatan pemahaman warga setelah mengikuti seluruh rangkaian acara dari awal hingga akhir. Dari hasil post-test yang diperoleh, menunjukkan peningkatan yang cukup baik sehingga membuktikan keefektivitasan kegiatan sosialisasi yang dilakukan.

Kegiatan 'Kampung Peduli ISPA' ini adalah langkah kecil yang penuh arti untuk menciptakan wilayah pemukiman yang lebih sehat. Kelompok 7 PBL UNUSA percaya, semangat warga yang luar biasa ini bisa menjadi inspirasi bagi wilayah-wilayah lain. Dengan terus melangkah bersama, kita bisa menciptakan perubahan nyata. Bersama, kita wujudkan masa depan yang lebih sehat dan bebas ISPA!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun