Mohon tunggu...
β˜…ε½‘ π…πžπ² 𝐃𝐨𝐰𝐧 ε½‘β˜…
β˜…ε½‘ π…πžπ² 𝐃𝐨𝐰𝐧 ε½‘β˜… Mohon Tunggu... Administrasi - Anti Scam Activist - Pemerhati - Penulis - IG @feydownwsc_official

𝐏𝐞𝐧𝐞𝐫𝐒𝐦𝐚 𝐊𝐨𝐦𝐩𝐚𝐬𝐒𝐚𝐧𝐚 π€π°πšπ«π πŸπŸŽπŸπŸ’ "π“π‘πž 𝐁𝐞𝐬𝐭 𝐈𝐧 π’π©πžπœπ’πŸπ’πœ 𝐈𝐧𝐭𝐞𝐫𝐞𝐬𝐭" π—”π—»π˜π—Ά Scam π—”π—°π˜π—Άπ˜ƒπ—Άπ˜€π˜/π—ͺπ—Ώπ—Άπ˜π—²π—Ώ. πˆπ†: @𝐟𝐞𝐲𝐝𝐨𝐰𝐧𝐰𝐬𝐜_𝐨𝐟𝐟𝐒𝐜𝐒𝐚π₯ 𝑴𝒆𝒏𝒆𝒕𝒂𝒑 π’…π’Š π’Œπ’π’•π’‚ 𝑷𝒆𝒓𝒕𝒉, 𝑾𝒆𝒔𝒕𝒆𝒓𝒏 π‘¨π’–π’”π’•π’“π’‚π’π’Šπ’‚ π„π¦πšπ’π₯ : 𝐰𝐚𝐬𝐩𝐚𝐝𝐚𝐬𝐜𝐚𝐦@𝐠𝐦𝐚𝐒π₯.𝐜𝐨𝐦 𝐅𝐁 𝐏𝐚𝐠𝐞 : π–πšπ¬π©πšππš π’πœπšπ¦π¦πžπ« π‚π’π§π­πš πŸ‘

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Tertipu Photo Polisi Hingga Rela Menjual Emas

11 Mei 2015   00:48 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:10 5438
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14312798581401380323

β€œ Bunda, Saya malu pada diri sendiri, apalagi kalau keluarga dan teman teman Β saya tahu. Saya takut ditertawakan bun. Dari dulu saya selalu mengingatkan keponakan keponakan saya dirumah agar hati hati Β kalau berkenalan dengan seseorang di Facebook, tapi koq malah saya jadi korban. Demi dia saya jual emas bun..Betapa bodohnya saya dan tak habis fikir kalau mengingat itu. Saya cari uang setengah mati tapi kok bisa ketipu.

Andai saya mengenal bunda dan WSC dari beberapa bulan lalu, maka saya tak akan tertipu kayak gini. Jika Allah tak mengirim bunda lewat WSC mungkin uang saya makin banyak melayang. Terima kasihΒ  bunda."

Demikian pesan yang saya terima dari wanita cantik sebut saja namanya Sandra yang tinggal dan bekerja di Jakarta. SaatΒ  ia membuat akun Β FB pada tahun 2014 , niatnya hanya Β untuk mencari teman teman sekolah, tapi malah Β terjebak tipuan cinta dunia maya.

Awal Perkenalan :

Tanggal 28 Desember 2014, Sandra menerima pesan perkenalan di FB dari seseorang yang mengaku polisi bernama Adi Prasetio yang sedang tugas di Polda Aceh. Saat itu ia tak begitu menanggapi hingga pada 19 Januari 2015 Adi mengirim pesan lagi dan bertanya kenapa inboxnya tidak dibalas oleh Sandra. Lalu mereka bertukar no telpon. Sejak itu hubungan terus berlanjut dan resmi menjadi sepasang kekasih maya.

Lokasi Tugas Polres Banten (Photo kiriman korban)

Si β€œYayang” mulai ngeluh soal uang :

Tiada hari tanpa chatting atau telpon, pokoknya sang pujaan bernama Adi ini super perhatian pada Sandra. Hingga tanggal 24 Januari 2015Adi Β mengeluh Β akan dipindah tugaskan ke Kalimantan tapi ia maunya ke Jakarta biar dekat dengan Sandra. Katanya harus ada biaya jika mutasi atas pilihan sendiri.

Sandra kebingungan karena saat itu ia tak punya uang, tapi Adi menyuruh pinjam dulu pada siapa saja. Katanya ia butuh satu juta saja. Mungkin karena bahagia sang pujaan bakal pindah ke Jakarta, Sandrapun mengusahakan uang yang diminta lalu di kirim ke rekening BRI atas nama Paisal , no 5501-01-009260-53-9 Β (bukti bukti kiriman ada pada penulis ).

Esok harinya Adi telpon dan mengatakan bahwa biaya mutasi kurang. Ia butuh 1,5 juta lagi. Sandra sudah bingung harus minjam kemana lagi, lalu ia jual cincin emas satu satunya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun