Tarian Cakalele khas Tabaru

Indonesia memang negara kepulauan terbesar di seluruh dunia, tapi berapa banyak dari Anda yang pernah menginjakkan kaki di Halmahera Barat? Halmahera Barat adalah tujuan pariwisata yang tidak kalah populer dibandingkan dengan tujuan pariwisata lainnya seperti Bali, Raja Ampat dan Pulau Seribu, tapi Halmahera Barat memiliki ragam kultur dan adat istiadat tradisional yang berbeda dan menarik bagi para turis baik lokal maupun internasional. Jika Anda tertarik dengan kekayaan budaya Indonesia, maka tarian khas penduduk Halmahera Barat boleh jadi tambahan ilmu pengetahuan budaya anda. Salah satu tarian khas Halmahera Barat adalah Tarian Cakalele, yaitu tarian perang khas Suku Tabaru untuk menyambut tamu yang dibawakan oleh 30 orang pria dan wanita. Para penari pria mengenakan parang dan perisai sedangkan penari wanita menggunakan sapu tangan. Tujuan dari tarian Cakalele adalah untuk menghormati nenek moyang bangsa Maluku yang mayoritas besar bermatapencaharian pelaut. Saat tarian Cakalele sedang dibawakan, terkadang arwah nenek moyang dapat memasuki penari dan kehadiran arwah tersebut bisa dirasakan oleh penduduk asli. Hebatnya, saking terbiasanya penduduk Tabaru dengan kejadian ini, peristiwa masuknya roh nenek moyang sudah dianggap sebagai hal yang biasa. Jika Anda berniat mengunjungi Halmahera Barat dalam waktu dekat ini, sediakan waktu untuk mampir ke desa Tabaru yang kaya akan adat istiadat dan terletak di bagian ujung Halmahera Barat ini untuk melihat secara langsung tarian Cakalele.