Salah satu dampak positif yang paling signifikan dari merger ini adalah peningkatan kualitas layanan bagi pelanggan. Dengan menggabungkan jaringan dan infrastruktur yang luas, XLSmart mampu menyediakan jangkauan layanan yang lebih luas dan stabil.
Sangat mungkin pelanggan dapat menikmati kecepatan internet yang lebih tinggi, kualitas panggilan yang lebih jernih, serta berbagai layanan digital yang lebih inovatif.Â
Selain itu, merger ini juga berpotensi menurunkan biaya operasional perusahaan, yang pada akhirnya dapat berdampak positif pada harga produk dan layanan yang ditawarkan kepada pelanggan.
Dari sisi perusahaan, merger ini memungkinkan XLSmart untuk bersaing secara lebih efektif dengan operator telekomunikasi lainnya. Dengan pangsa pasar yang lebih besar, XLSmart memiliki kekuatan negosiasi yang lebih kuat terhadap pemasok dan mitra bisnis.Â
Selain itu, merger ini juga membuka peluang untuk melakukan investasi yang lebih besar dalam pengembangan teknologi baru, sehingga dapat mempertahankan keunggulan kompetitif di masa depan.
Meskipun menawarkan banyak manfaat, merger ini juga membawa sejumlah risiko. Salah satu kekhawatiran utama adalah potensi terjadinya pengurangan persaingan di pasar telekomunikasi.Â
Dengan berkurangnya jumlah pemain, pelanggan mungkin memiliki pilihan yang lebih terbatas dan harga layanan yang kurang kompetitif.Â
Selain itu, proses integrasi antara kedua perusahaan dapat memakan waktu yang cukup lama dan menimbulkan berbagai tantangan, seperti perbedaan budaya perusahaan, sistem kerja, dan struktur organisasi.
Penutup
Secara konsep, Merger merupakan salah satu strategi bisnis yang menawarkan potensi besar untuk menciptakan sinergi dan meningkatkan daya saing perusahaan.
Namun demikian, berkaca pada proses Merger XL dan Smartfren kita mendapat gambaran sekaligus pelajaran berharga tentang kompleksitas dan dinamika sebuah proses merger.
Merger antara XL Axiata dan Smartfren merupakan sebuah langkah strategis yang berpotensi mengubah lanskap industri telekomunikasi Indonesia.Â
