Namun harus ditambahkan informasi valid A1 terkait aksi korporasi yang akan mereka lakukan ke depannya.
Dan harus diingat, perusahaan yang paling berharga bukanlah perusahaan yang memegang teguh rencana dan tujuan awalnya, tapi perusahaan yang mampu membaca dan berdansa dengan perubahan pasar lebih awal.
Karena, sekarang dunia usaha terutama di sektor teknologi bergerak sangat cepat, kemampuan perusahaan untuk beradaptasi dengan perubahan menjadi mandatory.
Penutup
Kisah BlackBerry mengajarkan kita bahwa dalam dunia bisnis, inovasi dan adaptasi adalah segalanya. Perusahaan yang tidak mampu mengikuti ritme perubahan pasar akan tergilas oleh zaman.Â
Namun, di balik kegagalan BlackBerry, kita juga melihat semangat pantang menyerah. BlackBerry telah berhasil bertransformasi menjadi perusahaan keamanan siber yang sukses.
Ini membuktikan bahwa bahkan perusahaan yang pernah mengalami kejatuhan pun masih memiliki peluang untuk bangkit kembali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H