Kabar duka datang di awal tahun 2024 ini, Rizal Ramli mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritimin dan Sumber Daya di Kabinet Presiden Jokowi jilid 1, meninggal dunia pada hari ini Selasa 2 Januari Pukul 19.30 di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta.
Rizal Ramli yang saat ini dikenal sebagai salah satu tokoh yang sangat vokal mengkritisi berbagai kebijakan Pemerintahan Jokowi, lahir di Padang Sumatera Barat 10 Desember 1954.
Almarhum dikenal sebagai pakar ekonomi Indonesia, yang malang melintang di berbagai Pemerintahan pasca reformasi.
Rizal dengan gaya bicara dan diksi-diksinya yang sangat khas itu, merupakan aktivitis di masa Orde Baru dan pada era Presiden Abdulrahman Wahid sempat menjadi Kepala Badan Urusan Logisitik (Bulog) pada tahun 2000-2001.
Pada tahun yang sama, ia pun sempat menjadi Menteri Koordinator Bidang Keuangan dan Industri, menggantikan Prijadi PraptoSuhardjo.
Setelah lama tak berada di jajaran eksekutif, Rizal kembali dipercaya menjadi Menteri Koordinator Kemaritim dan Sumber Daya Indonesia oleh Presiden Jokowi, menggantikan Indriyono Soesilo
Saat ia menjadi Menko di jaman Jokowi ini lah lahir ungkapan "jurus kepret rajawali" yang ditujukan pada mereka yang tak bekerja sesuai aturan.
Saya ingat betul, bagaimana ia berkali-kali mengeluarkan jurus kepretnya terhadap kebijakan-kebijakan yang sedang dijalankan.
Salah satunya saat menghadapi permasalahan reklamasi di Teluk Jakarta.
Sayangnya, ia tak lama menjabat sebagai Menko Kemaritiman setelah bergaduh dengan anggota Kabinet lainnya Soedirman Said yang saat itu menjabat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.
Keduanya akhirnya direshuffle oleh Jokowi. Selepas itu Rizal Ramli memilih berseberangn dengan Pemerintah Jokowi, ia berkali-kali mengeluarkan pernyataan yang cukup keras terhadap sejumlah kebijakan ekonomi Jokowi.
