Hitam putih garis lurus vertikal akan menjadi motif kemeja "kebangsaan" kelompok pendukung bakal calon presiden dari Koalisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Ganjar Pranowo, semacam kemeja kotak-kotak pada masa Jokowi nyalon di Pilkada DKI 2012, atau baju putih dengan lengan yang sebagian digulung saat Pilpres 2014 lalu.
Uniform informal yang nantinya bakal menjadi salah satu penanda identitas Relawan Ganjar, diperkenalkan secara langsung oleh Ganjar dalam acara Silaturahmi 1 Muharam 1445 H Relawan di Jakarta, Rabu (19/07/2023) Â kemarin.
Gubernur Jawa Tengah tersebut, mengklaim bahwa kemeja bermotif garis-garis hitam putih tersebut, merupakan desain dari Presiden Jokowi.
"Pak Jokowi memberikan desain baju yang saya pakai ini," Kata Ganjar, seperti dilansir Tempo.co.
Ia mengaku senang  dan merasa cocok dengan desain dan motif kemeja itu. Dan tentu saja ada makna tersendiri dari motif kemeja garis-garis hitam putih vertikal tersebut.
Menurut Ganjar seperti yang dilansir CNNIndonesia, desain kemeja yang saat itu dikenakan oleh sebagian besar relawan Ganjar memiliki makna tersendiri dan cukup dalam.
Warna hitam putih itu menggambarkan, bahwa dirinya dan relawan Ganjar itu tak mengenal sikap abu-abu dalam memberikan dukungan, tegas pilihannya ya atau tidak.
"Saya sampaikan bahwa saya bukan orang abu-abu, ketika kita bersikap pada sebuah keputusan yang sulit, Anda mau pilih yang mana, hitam atau putih," kata Ganjar.
Selain dari sisi warna, menurut salah satu petinggi Relawan Ganjar Teddy Wibisana, motif kemeja garis-garis vertikal tegak lurus pun memiliki makna tersendiri, melambangkan sifat Ganjar Pranowo yang tegak lurus dan selalu konsisten terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Pancasila, dan Undang-Undang Dasar 1945.
Menurutnya, hal itu tercermin jelas dalam rekam jejak Ganjar Pranowo selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Terlepas dari segala tetek bengek makna apapun lah itu, yang terlintas di benak saya saat pertama kali melihat kemeja hitam putih bermotif garis-garis vertikal itu hanya dua hal, seragam kamp konsentrasi para korban holocaust yang digambarkan dalam film Schlinder List dan Life is Beautiful serta jersey kandang dari klub Serie A Italia, Si Nyonya Besar Juventus.