Ke Mana Presiden Jokowi, Belasungkawa Saja Belum Terucap bagi Korban Gempa Cianjur

Hingga tulisan ini dibuat, Selasa (22/11/22) Pukul 07.33, korban jiwa bencana gempa bumi di Cianjur Jawa Barat mencapai 162 orang.

Melansir Kompas.Com, kebanyakan korban meninggal dunia adalah anak-anak. Selain korban tewas, ada pula korban luka-luka berat maupun ringan sebanyak 326 orang.

Selain itu, gempa berkekuatan 5,6 skala Magnitudo yang berpusat di kedalaman 10 km Barat Daya Kabupaten Cianjur ini membuat sekitar 13.784 orang harus mengungsi di 14 lokasi yang tersebar di wilayah tersebut.

Ribuan bangunan termasuk rumah, fasilitas pendidikan, fasilitas ibadah dan fasilitas sosial ekonomi hancur luluh lantak, sebagian diantaranya rata dengan tanah.

Ucapan belasungkawa, simpati, dan bantuan fisik baik berupa makanan, obat-obatan, pakaian dan kebutuhan pokok lainnya mengalir ke lokasi bencana.

Ucapan belasungkawa dan simpati bukan hanya datang dari entitas bisnis, partai politik, kementerian dan lembaga negara di dalam negeri bahkan datang dari negara-negara asing dan organisasi internasional.

Dalam sebuah pernyataannya, Kementerian Luar Negeri Turki secara resmi mengungkapkan rasa dukanya yang mendalam atas banyak korban jiwa yang jatuh akibat bencana gempa di Cianjur.

"Kami menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga mereka yang kehilangan nyawa serta kepada rakyat yang begitu ramah dan bersahabat serta Pemerintah Indonesia, dan (kami) berharap pemulihan yang cepat bagi korban yang luka," kata Kemlu Turki seperti dilansir Inews.com, mengutip laman berita Daily Sabah. Selasa (22/11/22).

Pemerintah Oman, Yordania, Uni Emirat Arab menyampaikan hal serupa, bahkan Negeri yang nun jauh di sana Kuba melalui akun resmi media sosial Twitter turut mengucapkan duka cita mendalam kepada keluarga para korban.

Di antara seluruh ucapan duka cita dan belasungkawa tersebut, saya mencari ucapan simpati serupa  dari Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang juga merupakan Presiden rakyat Cianjur Jawa Barat, Indonesia.

Untuk meyakinkan kalimat simpati bagi rakyatnya tersebut memang belum terucap dari Jokowi, saya coba menelusuri akun resmi Jokowi di berbagai media sosial mulai dari Twitter hingga Instagram.