Mohon tunggu...
Efwe
Efwe Mohon Tunggu... Administrasi - Officer yang Menulis

Penikmat Aksara, Ekonomi, Politik, dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Kapanpun Lebarannya, Kuenya Tetap Kastangel

15 Mei 2020   19:10 Diperbarui: 15 Mei 2020   19:23 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lebaran tak lama lagi tiba, walaupun dalam kondisi abnormal akibat pandemi Covid-19, tetap saja penganan khas lebaran disiapkan sebisa mungkin oleh setiap rumahtangga umat muslim di Indonesia.

Beragam makanan dipersiapkan, dari mulai dimasak sendiri hingga dibeli jadi dipasaran. Dari beragam kue itu, yang harus ada di meja saya adalah Kue Kastangel.

Kastangel merupakan jenis kue kering berbahan dasar keju ini merupakan resep asli dari Belanda. Nama asli Kastangel adalah Kaasstengels yang berasal dari dua suku kata  Kaas yang berarti Keju, dan Stengels yang berarti batangan jadi secara etimologis artinya kue keju batangan.

Di negara asalnya bentuk kastangel agak berbeda dengan yang ada di Indonesia. Bentuknya lebih panjang sekitar 30 cm, sedangkan di Indonesia hanya sekitar 4 cm saja.

Ukuran ini kemungkinan karena sebagian besar oven di Indonesia ukurannya lebih kecil, jarang sekali rumah tangga di Indonesia memiliki oven ukuran besar.

Buat saya, kue yang lain boleh tidak ada asal ada kue kastangel ini. Setiap lebaran saya selalu memesan kue ini dari adik, bisa 4 hingga 5 toples. 

Karena menurut saya kue kastangel buatan adik yang paling cocok dengan saya. Rasa kejunya benar-benar terasa, sangat renyah dan pas dilidah saya tak terlalu asin.

Saya bisa menghabiskan kue ini setoples sekali duduk , kalau mengikuti keinginan sih. Tapi terkadang harus ditahan, biar keberadaan kastangel ini bisa bertahan beberapa lama.

Walau ada kue lain, seperti kue kering Nastar, Putih Salju, Kue semprit coklat, dan beberapa kue lainnya. Namun yang paling cepat habis sudah dapat dipastikan adalah kastangel.

Akh, teringatnya saya saat masih kecil dulu, begitu Hari Raya Idul Fitri tiba, sejak pagi topless-toples kue sudah berjajar di meja tamu dan meja ruang keluarga. Sedangkan masakan khas lebaran, seperti ketupat, rendang daging sapi, opor ayam dan sayur kari tertata rapih di meja makan.

Suasananya khas sekali, tak terlupakan hingga saat ini. Tapi meskipun saat ini berbeda satu kue yang tetap wajib ada di meja saat lebaran tiba, Kastangel.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun