Mohon tunggu...
Ferry Subrata
Ferry Subrata Mohon Tunggu... Akuntan - Cinta pertama tidak akan pernah terlupakan

Yg saya sayangi hilang ,yg lebih baik saya dapatkan...

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Foto "Belah Duren" Ritueel Idaman Laki-laki

9 April 2010   10:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:53 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_114737" align="alignleft" width="100" caption="sumber rusia bride.com"][/caption] Empat orang laki laki bepakaian perlente tiba di suatu tempat di luar kota,kami ingin menikmati yg masih segar pak...,tapi jangan yg masih yg terlalu muda,sudah susah membelahnya tapi rasanya tdk ada.., dan jangan yg terlalu tua,mudah di belah tapi rasanyapun tdk ada.. kata salah satu dari mereka kepada pemilik tempat tersebut dan laki laki pemilik tempat menganggukan kepala tanda mengerti dan mempersilakan mereka untuk menunggu di mobil mereka... Enggak lama kemudian si bapak pemilikpun datang dengan membawa pesanan mereka... Pemilik rumah   : mau di bawa pulang atau mau di nikmati disini...? Lakilaki perlente : disini aja pak ,istri kami enggak boleh tau....hehhe jawabnya sambil tertawa.... [caption id="attachment_114715" align="aligncenter" width="120" caption="sumber jengjengmatriphe.com"][/caption]

Pemilik perkebunan durian inipun mempersilakan mereka untuk membelah duren mereka masing masing dan membiarkan mereka untuk menikmati durian yg segar tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua itu..... wkwkkwkw...kalian sangka "belah duren" yg satunya ya.....?? hahhahhaa.....anyway.... have a nice weekend......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun