4. Aplikasi berita (Feed reader) Saya menggunakan Google Reader karena fleksibel. Tapi selain itu saya menggunakan aplikasi "Read Later Fast" yang akan menyimpankan berita secara offline. [caption id="attachment_687" align="aligncenter" width="300" caption="Membaca berita secara offline dengan aplikasi "]
5. Aplikasi pencatat (Notes) Saya menggunakan evernote karena fleksibel.
6. Aplikasi perkantoran Untuk mengetik, membuat lembar kerja (spreadsheet) dan presentasi, saya memilih menggunakan SkyDrive dari Microsoft. Tampilannya sama dengan MS Office 2010 dengan beberapa fungsi yang dihilangkan. [caption id="attachment_688" align="aligncenter" width="300" caption="Excel online"]
7. Chatting Saya menggunakan imo, dan kadang ebuddy. Sudah mendukung multi-akun. Jadi anda bisa chat dengan teman-teman Facebook, YM, twitter, dsb. [caption id="attachment_683" align="aligncenter" width="300" caption="Chatting dengan Imo"]
Jadi bila akses internet lancar, dan menggunakan aplikasi cloud sudah mencukupi kebutuhan dasar berkomputer, sebenarnya kita tidak perlu lagi menginstalasi aplikasi di komputer.
Menggunakan aplikasi cloud sangat nyaman, anda tidak perlu pusing dengan upgrade aplikasi, spesifikasi komputer tidak harus tinggi, harddisk juga tidak harus besar. Untuk perkantoran, ini berarti penghematan biata pembelian software. Yang perlu dibesarkan hanya bandwidth internet. Tapi aplikasi cloud sangat tidak cocok untuk daerah yang mengalami kesulitan akses internet. Juga tidak cocok untuk orang-orang yang biasa bekerja secara offline. Tapi bila anda terbiasa online, maka aplikasi cloud sangat cocok untuk anda.
sekedar cerita: Dulu saya mempunyai rekan kerja asli dari Amrik. Karena saat itu kami perlu membuat aplikasi penilaian, rekan kami ini bersedia membuatkan. Nah, si bule ini ngotot mau mendatangkan CD aplikasi (Visual C++ kalau tidak salah) bekas punya temannya di Amrik. Termasuk waktu itu dia juga memberikan ke kami CD aplikasi Corel Draw versi 10 bekas karena pemilik nya sudah tidak menggunakan Corel Draw lagi. Menariknya, dari cerita beliau, ternyata kebiasaan masyrakat Amrik adalah tidak sembarangan meng-instalasi aplikasi. Jadi bila tidak butuh ya tidak diinstall (tidak membajak). Contohnya, bila mereka hanya perlu aplikasi grafis untuk memutar gambar, dan melakukan sedikit editing, maka mereka cukup mencari aplikasi gratis, tidak perlu sampai membeli Adobe Photoshop. Bandingkan dengan orang Indo yang ngotot minta diinstallkan Adobe Photoshop walau tidak ngerti bagaimana cara pakainya...
Ini copy paste dari blog saya. Kapan-kapan mampir ya: http://betweenmeandlinux.wordpress.com/2012/06/15/ayo-kita-nge-cloud/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H