Mohon tunggu...
FERNANDA SRI WIJAYANTI
FERNANDA SRI WIJAYANTI Mohon Tunggu... -

Saya itu orangnya santai

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hilangnya Rasa Kebudayaan di Kalangan Masyarakat Indonesia?

2 Desember 2015   10:11 Diperbarui: 2 Desember 2015   10:14 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kebanyakan masyakat indonesia sekarang lebih menganut budaya barat. Padahal di negaranya sendiri lebih banyak budaya dan beragam budaya yang berasal dari berbagai daerah, yang tentunya budaya tersebut dengan susahpaya dikembangkan oleh para seniman dan budayawan. Tetapi mengapa masyarakat indonesia lebih minat kepada budaya barat? Mungkin di Indonesia kurang mengenalkan budaya budya daerah kepada masyarakatnya dan kurang diembangkannya budaya tersebut. Seperti kata Pak Anies Baswerdan” Para seniman dan budayawan sudah mengerjakan banyak hal untuk mengebangkan budaya Indonesia tapi negara sering tak muncul dan kemunculan negara tidak selalu dari dana, tapi juga apresiasi” kata anies pada acara penghargaan kebudayaan 2015 ditaman Ismail Marzuki, Jakarta, Selasa(22/9/2015) malam.

Dan ingatkah anda dengan salah satu kesenian Indonesia yang dirampas oleh negara lain? Yaitu Reog Ponorogo.

Mungkin mulai sekarang di Indonesia perlu mengembangkan sikap cinta budaya tanah air. Agar budaya dalam Indonesia tetap terjaga kelestarian nya dan semakin berkembang di generasi muda Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun