Mohon tunggu...
Ferdinandus WinandySoesilo
Ferdinandus WinandySoesilo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Bisnis dan Tutor

Dosen bisnis yang humoris dan suka bercanda Life Coach and Mindset Coach

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Sukses Itu Menyakitkan dan Menyengsarakan

2 April 2024   11:04 Diperbarui: 2 April 2024   11:09 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sukses itu menyakitkan dan menyengsarakan.  Loh kok bisa?

Kesuksesan merupakan impian semua orang.  Banyak orang yang bahkan selalu bermimpi dan berjuang untuk bisa mencapai kesuksesan yang diinginkan.  Di zaman yang serba instan dan serba mudah dengan majunya teknologi, banyak orang yang berpikir bahwa untuk bisa sukses itu mudah dan cepat.  Padahal kesuksesan itu merupakan gabungan antara kepedihan dan kepahitan.  

Kesuksesan merupakan suatu proses dimana seseorang bisa mencapai atau mendapatkan hal yang diinginkan dan dimimpikan dengan melewati berbagai rintangan dan halangan dalam hidup.  Rintangan-rintangan dan halangan-halangan yang ada merupakan bagian dari proses yang membentuk dan membangun diri kita untuk menjadi lebih baik agar siap mencapai kesuksesan yang diinginkan.  

Untuk mencapai kesuksesan yang diinginkan ada beberapa elemen penting yang harus dimiliki dan diperhatikan:

1. Adaptasi

2. Transformasi/Pertumbuhan

3. Keberanian Untuk Berubah

4. Meninggalkan Kebiasaan Lama / Zona Nyaman

1. Adaptasi

Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, membuat kemampuan untuk beradaptasi menjadi salah satu hal yang penting dan perlu diperhatikan oleh setiap orang untuk tetap relevan dan kompetitif.  Adaptasi tidaklah mudah, dimana setiap individu harus berani keluar dari zona nyaman, menciptakan ide-ide baru dan cara melakukan hal-hal baru.  Orang-orang yang mampu beradaptasi lah yang akan berhasil untuk mencapai kesuksesan pada kehidupan personal maupun profesional khususnya dalam mencapai kesuksesan yang diinginkan (fastercapital, no date).  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun