Prima SBD Silaturahmi ke KPUD

Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) Sumba Barat Daya, pada tanggal 01 Mareti 2022 melakukan silaturahmi di KPUD Kabupaten Sumba Barat Daya, hal ini dilakukan guna untuk mendapatkan informasi penting terkait syarat-syarat Partai Politik baru yang hendak mewarnai demokrasi pemilu di tahun 2024 mendatang.  Silaturahmi bersama KPUD Sumba Barat Daya sebagai hal paling  penting yang harus kami lakukan, apalagi Partai Rakyat Adil Makmur ini merupakan Partai baru sehingga sudah menjadi hal yang penting untuk melakukan silaturahmi bersama KPUD guna untuk mendapatkan informasi terkait pemilu di tahun 2024.

"Kedatangan kami  pada hari ini di KPUD Sumba Barat Daya sebagai ajang silaturahmi dengan pihak KPUD supaya komunikasi politik dapat dibangun secara baik dan adanya sinergitas antara KPUD dengan Partai Politik dalam menciptakan iklim demokrasi yang sehat di Kabupaten Sumba Barat Daya"

Partai Rakyat Adil Makmur adalah Partai yang dibentuk oleh Rakyat Biasa sebagai alat perjuangan yang diinisiasi oleh parah aktivis 98 dan juga kelompok tani, buruh, nelayan, PKL, hingga kelompok-kelompok mudah lainnya. Sebagaimana nama Partainya yakni Partai Rakyat Adil Makmur inilah yang akan diperjuangkan untuk bisa terwujud tatanan masyarakat baru yakni Masyarakat Adil dan Makmur.

Partai Rakyat Adil Makmur adalah Partai yang sangat terbuka dengan siapa saja yang ingin bergabung dengan partai ini, baik masyarakat biasa, kaum buruh, petani, nelayan, pemuda, Perempuan, dan organisasi-organisasi lainnya yang ingin bergabung untuk berjuang bersama mewujudkan Masyarakat Adil Makmur.

Perlu diketahui bersama, bahwa kehadiran Partai Rakyat Adil Makmur (PRIMA) di Kabupaten Sumba Barat Daya bukan hanya sekedar untuk meramaikan iklim demokrasi pemilu di tahun 2024 mendatang, tapi lebih dari pada itu adalah untuk mendorong adanya perjuangan partai politik yakni untuk mendorong iklim demokrasi yang sehat, membangun kesadaran berpolitik, kesejahteraan sosial, sosial ekonomi, kesetaraan gender, isu-isu lingkungan, sertai hak-hak masyarakat.

Sumber: Press Release PRIMA Sumba Barat Daya