Mohon tunggu...
Ferdi Julias Chandra
Ferdi Julias Chandra Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis iseng

Cuma dan hanya iseng

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Menikmati Kehidupan Gili Trawangan yang Tak Pernah Padam

24 Maret 2014   23:07 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:32 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Indonesia adalah negara yang memiliki beribu-ribu pulau, dan banyak diantaranya yang menjadi tujuan wisata para turis lokal maupun mancanegara. Salah satu dari mereka adalah Gilli Trawangan. Pulau ini menjadi destinasi wisata yang digemari oleh para turis karena keindahaan pantainya. Baru-baru ini, Gili Trawangan mendapatkan penghargaan Traveler’s Choice Award dari TripAdvisor, yang menempati urutan ke lima dalam daftar 10 pulau di Asia yang sering dikunjungi wisatawan.

Gili Trawangan terletak di Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat. Kira-kira memakan waktu satu setengah jam perjalanan dari Mataram, dan akses untuk mencapai Gili pun cukup mudah. Pelancong cukup menggunakan angkutan umum yang berwarna kuning, yang selalu tersedia di Mataram. Atau, jika ingin cepat sampai, pelancong dapat menggunakan taksi. Setelah itu, turunlah di Pelabuhan Bangsal untuk melanjutkan perjalanan dengan menyeberang laut dengan perahu ke Gili Trawangan.

Penyebrangan dari pelabuhan Bangsal ke Gili Trawangan cukup cepat, sekitar 30 menit. Bagi turis yang suka mabuk laut diharapkan membawa obat-obatan pribadi, karena ombak laut cukup besar sehingga membuat perahu bergoyang, bahkan sesekali terlempar. Tetapi, para nahkoda sudah sangat terlatih menghadapi situasi tersebut, dan di dalam perahu juga telah disediakan banyak life jacket, serta penjaga pantai pun selalu berjaga menggunakan speed boat. Jadi, tak perlu takut jika perahu mengalami masalah.

Setelah menginjakkan kaki di Gili Trawangan, hal pertama yang dirasakan adalah kesejukan dan keasrian pulau itu. Udara di pulau yang hanya mempunyai luas 2.954 Ha itu memang sangat murni, karena kendaraan bermotor tidak diizinkan beroperasi disana. Kendaraan yang dipergunakan adalah sepeda dan cidomo (di Jakarta disebut delman). Lalu, pelancong tidak perlu takut jika belum memesan kamar atau cottage untuk menginap, karena banyak sekali penginapan disana.

Menurut Tim Britten, seorang turis berkebangsaan Inggris, Gili Trawangan merupakan pulau yang sangat indah, yang memiliki segalanya. Pasir putih, warna laut yang indah, serta kehidupan masyarakatnya yang ramah. “Saya ingin selamanya tinggal disini, tapi sayang waktu saya tinggal hari ini karena besok saya sudah harus ke Jakarta, dan lusa saya sudah harus pergi ke Inggris” lanjutnya.

Kehidupan di Gili Trawangan tidak pernah habis, dari pagi hingga malam hari. Pada pagi dan siang hari, para wisatawan dapat menikmati keindahan laut, seperti bersantai di pinggir pantai, snorkeling, diving, ataupun olahraga air lainnya. Saat diving, Anda akan terkesima dengan kekayaan bawah laut Gili Trawangan yang menyimpan banyak terumbu karang dan ikan-ikan kecil yang hilir mudik mengitari Anda.

Pada malam hari, banyak penjual makanan yang menjajakan makanannya di pingir pantai. Mereka mulai beraktivitas pada pukul 6 sore sampai pukul 4 pagi. Jika perut Anda merasa lapar, jangan segan-segan untuk menikmati aneka makanan laut yang beragam disana, dan tentunya sangat lezat. Lalu jangan lupa mampir untuk menikmati live music di Reggae Bar, dengan alunan lagu-lagu reggae serta dekorasi dan bangunan yang unik bar tersebut dapat membuat Anda nyaman dan lupa waktu.

Gili Trawangan memang sangat mempesona. Mulai dari keindahan alamnya, sampai masyarakatnya yang sangat ramah. Disana, tidak ada oknum-oknum tertentu yang mengatasnamakan agama untuk kepentingan minoritas. Walaupun mayoritas penduduk disana beragama Islam, tetapi mereka tidak merasa terganggu dengan keberadaan para turis yang mayoritas beragama lain. Mereka saling hormat-menghormati satu sama lain.

Setelah puas berkunjung di Gili Trawangan, jangan lupa untuk mampir ke dua pulau lain yang sangat dekat dari Gili Trawangan, yaitu Gili Meno dan Gili Air. Keduanya tidak kalah eksotis dari Gili Trawangan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun