Keikutsertaan Mahasiswa Universitas Negeri Malang dalam Program Asistensi Mengajar di SMK PGRI 2 Malang Tahun Ajaran 2022/2023

Asistensi mengajar adalah salah satu program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di Universitas Negeri Malang. Program ini dilakukan untuk menyiapkan kemampuan mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan akademik yang biasanya sering disebut dengan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Kegiatan Asistensi Mengajar di satuan pendidikan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada para mahasiswa yang mememiliki minat dalam bidang pendidikan untuk turut serta dalam mengaplikasikan ilmunya di sekolah serta bisa menghasilkan lulusan yang sesuai dengan perkembangan zaman, kemajuan IPTEK, tuntutan dunia kerja maupun dunia industri. Dalam kegiatan pembelajaran ini dilakukan mahasiswa secara kolaboratif dibawah bimbingan guru pamong dan dosen pembimbing di satuan pendidikan yang formal. Ada berbagai  jurusan berbeda- beda yang mengikuti Asistensi Mengajar tentunya untuk mencapai tujuan yang sama. Program Asistensi Mengajar di Universitas Negeri Malang dibuka setiap semester, untuk Fakultas Ekonomi program Asistensi Mengajar dilakukan pada semester.

Perkenalkan nama saya adalah Ferdian Amanda Putra seorang mahasiswa yang sedang menempuh Prodi S1 Pendidikan Tata Niaga Angkatan 2020 di Universitas Negeri Malang. Saat ini saya sedang mengikuti kegiatan Asistensi Mengajar di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Dalam pelaksanaan kegiatan Asistensi Mengajar ini terletak di SMK PGRI 2 Malang, yang berada di Jl. Janti Barat Blok A No.25 RT 07 RW 08. Kegiatan disatuan pendidikan ini dilakukan selama 1 semester atau 6 bulan lamanya, yang dimana setara dengan mengkonversi 20 SKS. Kemudian mahasiswa yang di tempatkan di SMK PGRI 2 ini dari jurusan yang berbeda-beda yaitu jurusan S1 Pendidikan Tata Niaga yang beranggotankan 6 orang , S1 Pendidikan Akuntansi yang beranggotankan 5 orang, dan yang terakhir S1 Bimbingan dan Konseling beranggotakan 3 orang  . Kegiatan Asistensi Mengajar di satuan pendidikan ini di mulai dari 6 februari hingga berkahir pada tanggal 23 Juni 2023. Sebelum mengikuti program Asistensi Mengajar ini para mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti pembekalan awal yang bertujuan untuk meberikan mahasiswa pengetahuan dan persiapan yang cukup sebelum terjun ke lapangan langsung. Pembekalan awal ini meliputi pengenalan tentang tugas dan tanggung jawab sebagai asisten pengajar, aturan dan etika yang harus diikuti, serta pemahaman mengenai kurikulum dan metode pembelajaran yang digunakan di satuan pendidikan.

Kegiatan saya  mengikuti Asistensi Mengajar di SMK PGRI 2 Malang yaitu memiliki tanggung jawab untuk membantu berjalan lancarnya kegiatan pembelajaran, dalam awal pelaksanaan kami mahasiswa mengawali dengan  beberapa tahapan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan kegiatan, deseminasi hasil kegiatan, dan pembuatan laporan. 

Dalam kegiatan tahap perencanaan yang dilakukan adalah observasi ke sekolah yang dituju yaitu SMK PGRI 2 Malang dan bertemu dengan koordinator sekolah serta kepala sekolah, lalu kami diberikan bimbingan arahan untuk kedepannya dan tentang bagaimana mengikuti peraturannya. Kegiatan selanjutnya yaitu minggu kedua adalah adanya kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang dihadiri oleh mahasiswa am, kepala sekolah, dan guru pamong. Hal-hal yang di bahas dalam kegiatan ini adalah mengenai program kerja yang kami buat di SMK PGRI 2 Malang diantarnya yaitu KIP Kuliah Merdeka tahun 2023, Seminar Smart Financial Budgeting dengan menggunakan aplikasi yang bernama Money plus, workshop pembuatan proposal bisnis, pembuatan poster, konseling siswa, dan homevisit. 

Pada tahap selanjutnya adalah pelaksanaan kegiatan, Kegiatan selama Asistensi mengajar pada tahap ini adalah kegiatan akademik antara lain melakukan pembelajaran di dalam kelas, memberi penugasan serta penilaian pada siswa dan membuat perangkat pembelajaran berupa RPP dan Silabus. 

Kelas yang menjadi tanggung jawab saya selama Asistensi Mengajar (AM) yaitu kelas XII Bisnis Daring dan Pemasaran (BDP) dengan mata pelajaran pengelolaan bisnis ritel. Lalu kegiatan non akademik yang saya lakukan adalah piket di ruang guru, piket di gerbang utama, piket di perpustakaan, dan di front office. Dalam kegiatan itu mahasiswa bertugas yakini pada piket ruang guru memberikan surat izin masuk kelas dan menggantikan guru yang berhalangan hadir untuk mengajar pada jam tertentu, piket gerbang utama adalah menyambut para siswa siswi pada pagi hari, kegiatan di piket di perpustakaan adalah mencatat dan menghitung buku yang dipinjam ataupun dikembalikan oleh para siswa siswi, lalu yang terakhir adalah di front office yaitu membantu menginput nilai rapot dan data siswa. 

Dalam kegiatan non akademik kami mahasiswa tidak lupa untuk merealiasikan program kerja non akademik yaitu Seminar KIP Kuliah Merdeka tahun 2023. Selain itu mahasiswa juga terlibat dalam kegiatan project penguatan profil pelajar pancasila (P5) yaitu kegiatan isra'miraj, lomba kaligrafi, open house PPDB sekolah, pondok ramadhan dan bagi -- bagi takjil, dan kegiatan halal bihalal.

Sebagai mahasiswa yang terlibat langsung dalan kegiatan Asistensi Mengajar, saya merasa bangga dan bersyukur, banyak pelajaran yang saya dapat dari kegiatan Asistensi Mengajar seperti merasakan menjadi guru yaitu seorang tenaga pendidik yang profesional, serta dapat memperluas pengetahuan dan menambah wawasan mahasiswa tentang kegiatan akademik maupun non akademik. Hal positif yang saya dapat selanjutnya antara lain kerja sama, tanggung jawab, manajemen waktu, bersosialisasi terhadap lingkungan, serta cara pandang dalam menyelesaikan suatu masalah. Saya percaya melalui kegiatan ini mahasiswa yang bercita- cita sebagai guru merasa terbantu dan nantinya tidak kaget dalam pelaksanaan yang sebenarnya dalam dunia pendidik yang profesional. Saya berharap program Asistensi Mengajar di SMK PGRI 2 Malang akan terus berlanjut dan meberikan manfaat yang besar bagi semua pihak yang terlibat di dalamnya. 

Ferdian Amanda Putra (20041162409) 

31 Mei 2023