Mohon tunggu...
Fera Kurniati
Fera Kurniati Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Memiliki ketertarikan dalam menulis, mewarnai gambar, dan jalan-jalan. Niatnya ingin menjadi manusia yang bermanfaat, berbagi dan dapat menginspirasi siapa saja yang satu frekuensi. Semoga dapat menjadi ibadah dan legacy bagi anak cucu.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Seni Menyusun "Me Time" yang Menyegarkan

8 Desember 2023   14:01 Diperbarui: 8 Desember 2023   14:13 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Apa bedanya dengan kepribadian Introvert?

"Me time" dan kepribadian introvert adalah dua konsep yang seringkali terkait erat, namun keduanya memiliki perbedaan yang mendasar :

  1. "Me Time" (Waktu untuk Diri Sendiri):
    • Definisi: Me Time adalah waktu yang dihabiskan seseorang untuk dirinya sendiri, dengan fokus pada kegiatan yang memberikan kepuasan pribadi, relaksasi, atau pemulihan.
    • Orientasi: Lebih menitikberatkan pada individu yang menyadari kebutuhan akan waktu sendiri untuk menyeimbangkan hidup mereka.
    • Tujuan: Me Time bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi individu untuk merenung, bersantai, atau mengejar aktivitas yang memberikan kebahagiaan pribadi.

  2. Kepribadian Introvert:
    • Definisi: Seorang introvert adalah seseorang yang cenderung lebih memilih keadaan yang tenang, lebih menyukai interaksi sosial yang terbatas, dan mendapatkan energi dari waktu sendiri.
    • Orientasi: Lebih menitikberatkan pada karakteristik kepribadian yang lebih suka keheningan, memiliki sedikit teman yang dekat, dan merasa terlalu banyak interaksi sosial dapat menyita energi mereka.
    • Tujuan: Introvert tidak selalu mencari waktu sendiri dengan tujuan tertentu; mereka mendapatkan ketenangan dan energi positif dari keheningan dan refleksi pribadi.

Meskipun banyak introvert yang secara alami cenderung menikmati "Me Time," tidak semua orang yang menikmati waktu untuk diri sendiri otomatis dianggap sebagai introvert. Seseorang bisa menikmati "Me Time" tanpa secara khusus memiliki ciri-ciri kepribadian introvert. Keinginan untuk "Me Time" dapat bervariasi dari individu ke individu, terlepas dari apakah mereka introvert atau ekstrovert.

Apa saja contoh kegiatan "Me Time"?

Kegiatan "Me Time" sangat bervariasi dan tergantung pada preferensi pribadi setiap individu. Yang penting adalah bahwa kegiatan tersebut memberikan kepuasan pribadi dan membantu seseorang merasa rileks, terpenuhi, dan menjadi lebih segar. Berikut adalah beberapa contoh kegiatan "Me Time":

  1. Membaca Buku:
    • Menyelam dalam dunia imaginasi melalui membaca buku favorit.
  2. Mendengarkan Musik atau Podcast:
    • Menikmati alunan musik atau mendengarkan podcast yang menarik.
  3. Meditasi atau Yoga:
    • Menenangkan pikiran melalui meditasi atau melakukan gerakan yoga.
  4. Menyusun Puzzle atau Permainan:
    • Menantang otak dengan menyusun puzzle atau bermain permainan yang disukai.
  5. Menikmati Spa di Rumah:
    • Merawat diri dengan mandi berendam, masker wajah, atau perawatan tubuh lainnya di rumah.
  6. Berjalan atau Berlari Sendiri:
    • Menikmati keheningan alam sambil berjalan atau berlari sendiri.
  7. Melukis atau Menggambar:
    • Mengeluarkan kreativitas melalui lukisan atau menggambar.
  8. Menyusun Daftar Rencana atau Jurnal:
    • Merefleksikan diri melalui menyusun daftar rencana atau menulis di jurnal.
  9. Menonton Film atau Serial TV Favorit:
    • Merilekskan diri dengan menonton film atau serial TV yang disukai.
  10. Berkebun atau Merawat Tanaman:
    • Terlibat dalam kegiatan berkebun atau merawat tanaman sebagai bentuk terapi.
  11. Belajar Hal Baru:
    • Menggunakan waktu untuk belajar keterampilan baru atau mendalami minat tertentu.
  12. Travel Singkat atau Liburan Sendiri:
    • Menjelajahi tempat baru atau mengambil waktu untuk liburan singkat.
  13. Bermain Alat Musik:
    • Memainkan alat musik atau belajar bermain alat baru.
  14. Menyusun Playlist Musik:
    • Menciptakan playlist musik yang menginspirasi atau mencerminkan suasana hati.
  15. Makan Malam Sendiri:
    • Menghabiskan waktu untuk menikmati makan malam di tempat favorit tanpa gangguan.

Tentunya masih banyak lagi kegiatan lainnya. Ternyata kegiatan "Me Time" cenderung aksi aktif melakukan sesuatu yang produktif, bukan aksi rebahan yang pasif atau tidak melakukan sesuatu.

Ingatlah bahwa "Me Time" bersifat pribadi, dan kegiatan yang satu orang nikmati belum tentu cocok untuk orang lain. Hal terpenting adalah menemukan kegiatan atau momen yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pribadi untuk mencapai keseimbangan dan kesejahteraan.

Nah, sudah paham ya bahwa setiap orang membutuhkan "Me Time". Kalau kamu, kegiatan "Me Time" nya seperti apa?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun