[caption id="attachment_154261" align="aligncenter" width="550" caption="redandwhitemagz.com"][/caption]
Masih ingat dengan film “Garuda Didadaku” yang popular tahun 2009?
Melihat film ini dari menit-menit awal, rasa trenyuh dan tak terasa air mata saya menetes. Seorang bocah bernama Bayu diperankan oleh Emir Mahira yang sangat menyukai permainan sepak bola sampai harus kucing-kucingan dengan kakeknya yang diperankan oleh Ikranegara. Tiap hari tak bisa lepas dari si kulit bundar, menyusuri gang di sekitar rumahnya. Saat tiba dirumah, bola itu dia kempesnya lalu dilipat dan simpan ditempat rahasia agar tidak kelihatan oleh kakeknya.
Emir Sahira memainkan perannya sebagai pemain sepak bola begitu apik. Saat menggiring bola dengan kakinya yang lincah mengingatkan saya dengan para pemain besar sepak bola dunia.
Kakek Bayu sangat menentang cita-cita cucunya. “Pemain sepakbola itu tidak memiliki masa depan yang jelas” katanya. Kakek Bayu lebih suka cucunya mengikuti kursus pelajaran sampai kursus melukis. Karena tidak ingin mengecewakan kakeknya, Bayu mengikuti saja meski pun saat les yang ada dipikiran Bayu tetap si kulit bundar.
Sang Ibu sendiri yang diperankan oleh Maudy Koesnaedy sangat mendukung cita-cita anaknya meski harus sembunyi-sembunyi agar tidak ketahuan kakek Bayu. Ayah Bayu yang sudah meninggal dulunya adalah seorang pemain sepak bola. Maudy sangat menjiwai perannya sebagai ibu Bayu di film garapan sutradara Rudi Soedjarwo ini.
Selain Bayu, ada Herry diperankan Aldo Tansani yang berperan sebagai teman Bayu. Meskipun duduk di kursi roda, namun semangat untuk mendukung Bayu mewujudkan cita-cita menjadi pemain bola tak pernah berhenti.
Ada kabar gembira. Film Garuda Di Dadaku 2 akan segera diputar di seluruh bioskop tanggal 15 Desember nanti.
Kabar gembira lainnya adalah, sang pemeran utama yaitu Emir Sahira baru-baru ini mendapatkan penghargaan Best Performance pada ajang festival film di Teheran, Iran Bayu Purnomo Jati dalam film Garuda Di Didadaku (film pertama).
Dengan pemain Emir Sahira dan Aldo Tansani yang mulai beranjak dewasa. Maudy Koenaedi sebagai ibu Bayu dan Ramzi yang berperan kocak dan penuh kesabaran sebagai sopirnya Herry, Rendi Khrisna, Monica Syangbati, Muhammad Ali dan Rio Dewanto. Baru melihat Official Trailernya saja saya sudah merinding, sudah tidak sabar. Tapi tetap saja saya harus menunggu film ini bisa saya lihat lewat youtube.
Melihat film ini, saya yakin kecintaan kita akan tanah air akan semakin tinggi. Lagu “Garuda Di Dadaku” yang dinyanyikan oleh Netral dengan irama cukup mengentak bisa jadi penyemangat tersendiri. Lagu ini sangat popular waktu piala AFF tahun 2010 kemarin bukan?
Nah, jangan lewatkan film ini. Ajak anak-anak anda untuk melihat film ini karena memang film ini sangat layak untuk dilihat.
_
Sumber : Kompas.com, youtube, dan media online lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H