"Bumi tidak akan membiarkanmu kesepian, maka jangan biarkan bumi demi kesenangan pribadi" (sumber: brilio.net).Â
Kutipan di atas cukup menohok bila kita pikirkan lebih lanjut. Bayangkan saja, usia bumi yang lebih tua daripada diri kita, tapi amat "buruk" perilaku yang kita lakukan kepada yang lebih dulu ada di dunia ini. Bukankah seharusnya kita yang lebih muda untuk santun berpijak dan pandai dalam merawatnya?Â
Namun apa yang terjadi, pemanasan global yang terjadi berkat gas emisi karbon melebihi ambang batas 1,5 derajat Celcius. Sebagaimana informasi yang saya kutip dari laman Kompas.com, bahwa CO2 berada di atmosfer dalam kurun waktu yang lama dan jumlahnya yang bertambah karena emisi tiap tahunnya.
Berat memang pembahasan tentang gas emisi karbon, karena kalau dipertimbangkan tidak mungkin juga sih bisa benar-benar zero. Akan tetapi, biar lebih gampang untuk disimak buat kita generasi muda sehingga bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, mari kita kenalan dulu tentang Net-Zero Emissions.Â
Berkenalan dengan Net-Zero Emissions, Penyebab, dan Dampaknya
Mungkin kamu pernah berada di dalam ruangan yang sebenarnya hanya menampung untuk kapasitas 30 orang tapi berkumpul 50 orang. Sayangnya tidak ada tanaman di ruangan itu. Jadilah tidak hanya akan terasa engap, tetapi juga panas berkeringat, meski ada pendingin ruangan. Nah kira-kira seperti itulah yang terjadi dengan bumi kita saat ini.Â
Di satu sisi, kita sebagai insan sama-sama menghirup oksigen dan mengeluarkan karbondioksida (CO2). Di sisi lain, hawa terasa panas karena banyaknya aktivitas yang dilakukan, tetapi belum banyak yang ramah untuk lingkungan. Penyebab lainnya adalah penyaring udara yaitu pepohonan maupun hutan yang jumlahnya tak lagi menghijau. Sehingga dampaknya kian terasa oleh kita.Â
Memang tidak mungkin untuk dapat benar-benar zero kita menghasilkan gas buang atau Net-Zero Emissions, karena bernapas saja kita sudah mengeluarkan zat karbondioksida. Akan tetapi dapat meminimalisir, agar pemanasan global dapat berkurang.Â
Maka dari itu, pemerintah pun menargetkan selambatnya di tahun 2060, kita bisa mencapai Net-Zero Emissions. Namun tentunya perlu dukungan semua pihak. Tidak bisa hanya secara individu untuk bergerak mewujudkannya, tetapi kerjasama baik pemerintah, swasta, dan masyarakat. Oleh karena itu, kita sebagai generasi muda, harus turut andil juga.Â
Dukung Net-Zero Emissions, Ini Ala Generasi Muda untuk BerpartisipasiÂ
Mayoritas penduduk Indonesia saat ini didominasi oleh Milenial 25.87%, dan Gen Z 27.94% (sumber: Indonesia baik.id). Terkenal dengan kreativitasnya dan praktis, kita sebagai generasi muda memiliki peran baik juga untuk berpartisipasi dukung Net Zero-Emissions, dengan cara yang tak perlu ribet tetapi rutin diterapkan, seperti berikut ini:Â