Belajar merupakan kegiatan yang tidak lepas dari kegiatan pembelajaran, dimana pembelajaran salah satu usaha untuk mengoptimalkan kemampuan siswa. Teori yang digunakan dalam pembelajaran meliputi :
Behaviorisme adalah teori yang menekankan pada perubahan perilaku setelah diberikan rangsangan dan hanya berorientasi pada kemampuan fisik. Penerapan teori behaviorisme dalam pembelajaran misalnya guru lebih menekankn pada tingkah lalu apa yang harus dikerjakan siswa bukan pada pemahaman siswa terhadap sesuatu. Penganut teori ini adalah Pavlov, Waston, Thorndike, dan Skiner.
Kognitif adalah teori yang menekankan pada tingkat perkembangan intelektual siswa. Belajar adalah pelibatan pengusaan atau penataan kembali struktur kohnitif dimana seseorang memproses dan menyimpan informasi. Penganut teori ini adalah Jean Piaget.
Kontruktivisme adalah teori yang menekankan bahwa belajar merupakan pembangunan pengetahuan berdasarkan pengalaman dan pengetahuan sebelaumnya. Penerapan teori ini siswa diajak untuk memahami dan menafsirkan kenyataan dan pengalaman yang berbeda. Penganut teori ini adalah Schuman, Merril dan Smorgansbors
Humanisme adalah teori ynag memandang bahwa belajar bukan sekadar kegiatan kognitif saja, melainkan melibatkan semua aspek dalam diri induvidu khususnya siswa yang meliputi kognitif, afektif, dan psikomotorik sehingga akan memunculkan suatu perilaku dan ketrampilan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H