Mohon tunggu...
Femas Andrean
Femas Andrean Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa Prodi PGSD Universitas Muhammadiyah Kuningan

olah raga

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Maraknya Penggunaan Jalan untuk Balap Liar di Lingkungan Masyarakat

20 Januari 2025   18:16 Diperbarui: 20 Januari 2025   18:16 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Balap liar menjadi masalah yang semakin marak di berbagai daerah, terutama di jalanan lingkungan masyarakat pada malam hari. Selain mengganggu ketertiban umum, aktivitas ini juga membahayakan keselamatan pengendara dan warga sekitar.

Poin-poin utama:

1. Faktor Penyebab Balap Liar -- Minimnya sarana balap resmi, pengaruh pergaulan, dan keinginan untuk mencari sensasi atau eksistensi di media sosial.

2. Dampak Negatif bagi Masyarakat -- Kebisingan yang mengganggu warga, meningkatnya risiko kecelakaan, serta potensi konflik antara pembalap liar dan masyarakat sekitar.

3. Upaya Penegakan Hukum -- Razia polisi dan patroli malam sering dilakukan, tetapi masih banyak pelaku yang kembali melakukan aksi balap liar setelah razia berakhir.

4. Solusi yang Bisa Dilakukan -- Meningkatkan sosialisasi bahaya balap liar, menyediakan tempat khusus bagi pecinta otomotif, serta melibatkan komunitas dan orang tua dalam pengawasan remaja.

Kesimpulan:

Balap liar bukan hanya masalah ketertiban, tetapi juga ancaman bagi keselamatan jiwa. Diperlukan kerja sama antara masyarakat, pemerintah, dan aparat penegak hukum untuk mengatasi fenomena ini secara efektif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun