Mohon tunggu...
Felixianus Ali
Felixianus Ali Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis, Peneliti, Penerjemah, Konsultan Media, Wartawan

Percakapan dua orang di tengah jalan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kemiskinan Menjual Tubuhnya

2 Januari 2025   01:42 Diperbarui: 2 Januari 2025   01:42 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: PEXELS/Ino.com

[Puisi] KEMISKINAN MENJUAL TUBUHNYA 

Kemiskinan mengajaknya menjual diri

Di sudut kota -- tempat mendesahnya lelaki hidung

Belang mengoleksi tubuh wanita yang belum matang

Tuk ditindih sepuasnya hingga hari berganti.

Para lelaki menggadai dirinya di luar sebagai wanita liar

Pemuas segalanya -- organ intimnya disentuh tangan-tangan nakal

Sekaligus melucuti tubuhnya yang ranum ke dalam sangkar

Kenikmatan yang sungguh liar sebelum kemiskinan menjemput ajal.*

Lentera, 2 Januari 2025.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun