Mohon tunggu...
Felix Kim
Felix Kim Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Warga Indonesia di Moskow, Rusia

Menulis merupakan kesenangan tersendiri untuk dapat meningkatkan imajinasi serta memberikan update terbaru bagi pembaca. Follow me on www.youtube.com/c/felixkim

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Penerapan QR Code di Moskow bagi Warga yang Ingin ke Luar Rumah

15 April 2020   00:59 Diperbarui: 15 April 2020   00:52 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Moskow, 14 April 2020. Pada tanggal 12 April 2020, Wali Kota Moskow, Sergey Sobyanin mengumumkan secara resmi penggunaan QR Code bagi semua warga kota Moskow yang ingin beraktivitas di luar rumah. Informasi ini diinformasikan dalam blog Wali Kota Moskow. 

Sebagaimana saya sampaikan dalam tulisan saya sebelumnya, bahwa kota Moskow telah menerapkan sistem lock down sejak tanggal 6 April 2020 sampai dengan tanggal 30 April 2020. 

Aktivitas di luar rumah dibatasi hanya untuk berpergian ke supermarket, rumah sakit/klinik, tempat kerja (bagi yang harus bekerja), dan apotek.

Melihat kondisi pada satu minggu pertama, Wali Kota masih belum menerapkan QR Code yang masih berupa wacana. Namun, di minggu kedua, melihat peningkatan jumlah warga yang ke luar dari rumah, maka Wali Kota Moskow menerapkan dengan tegas sistem QR Code. 

Warga kota Moskow, termasuk warga negara asing yang berada di Moskow, wajib memiliki QR Code dimaksud. QR Code dapat diperoleh dengan melakukan pendaftaran pada laman nedoma.mos.ru. Data yang harus dimasukan adalah data pribadi yang tertera pada paspor, tujuan ke luar rumah, serta alamat yang dituju. QR Code ini memiliki tiga jenis. 

Pertama, untuk pekerja yang harus ke kantor; Kedua, untuk tenaga medis; Ketiga, untuk berpergian ke tempat tertentu, kecuali tempat kerja dan rumah sakit. Untuk jenis ketiga, QR Code ini hanya dapat diperoleh sebanyak satu kali selama satu minggu. Misalnya, jika warga harus megunjungi sanak saudara karena alasan tertentu.

Pendaftaran QR Code ini tidak memakan waktu yang lama. Segera setelah semua data dilengkapi, maka QR Code dapat langsung diperoleh. QR Code ini harus ditunjukan kepada petugas polisi yang berpatroli di jalan-jalan kota Moskow.

Pada hari ini, 14 April 2020, para petugas mulai berpatroli untuk melakukan pemeriksaan. Sanksi yang diberikan bagi warga yang tidak memiliki QR Code adalah denda. Wali Kota Moskow dalam hal ini mengambil langkah tegas dalam mengantisipasi penyebaran virus Corona yang jumlahnya semakin meningkat. 

Berdasarkan data hari ini, 14 April 2020 di Rusia, pengidap COVID19 positif bertambah menjadi 2774 orang  (+1489 di Moskow). Total di Rusia adalah 21.102, dengan angka kematian sebesar 170, dan angka pasien yang sembuh 1694. Dari 21.102 pengidap di Rusia, jumlah pengidap virus di Moskow 13.002.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun