Sebenarnya, aku tak lihai untuk menuliskan segala hal tentang keistimewaan mu, seakan segala kata yang ingin ku sampaikan terus mengangkasa.
Aku ingin menyampaikan segala nya tentangmu, binar matamu, senyuman manis mu, dan tutur katamu yang selembut sutra, seperti hari itu saat jam istirahat tiba, dia berdiri tepat dihadapanku, kedua matanya yang menatapku berhasil meneduhkan hatiku, lalu ia tersenyum kepadaku, senyuman yang akan kuingat sepanjang hidupku.
Dia adalah manusia yang tak kusangka sangat berpengaruh kepada hidupku, dan berkali kali ku tanyakan kepada semesta, mengapa aku sangat mengagumi ciptaan nya yang satuini. barangkali perlu kutanyakan juga mengapa kamu di izinkan turun ke bumi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H