Mohon tunggu...
Muhammad FeisalKhalis
Muhammad FeisalKhalis Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Saya feisal saya adalah seorang penulis dengan minat yang luas dalam topik-topik sosial, teknologi, dan budaya. Hobi saya meliputi membaca buku non-fiksi, menonton film dokumenter, serta mengikuti perkembangan dunia digital dan startup. Saya juga menikmati kegiatan menulis opini dan analisis yang mendalam mengenai berbagai isu kontemporer, seperti pendidikan, lingkungan, dan gaya hidup modern. Dari segi kepribadian, saya adalah seseorang yang analitis, berpikir kritis, dan selalu berusaha memahami sudut pandang yang berbeda. Saya suka berdiskusi dan terbuka terhadap ide-ide baru. Ketertarikan saya dalam menulis dimotivasi oleh keinginan untuk berbagi perspektif dan menginspirasi orang lain melalui tulisan. Topik yang sering saya tulis meliputi tren teknologi terbaru, isu-isu sosial yang sedang berkembang, serta ulasan tentang buku atau film.

Selanjutnya

Tutup

Games

Review Mobile Legends

22 Oktober 2024   21:39 Diperbarui: 22 Oktober 2024   21:39 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Games. Sumber ilustrasi: Unsplash

Impresi awal kami terhadap game moba besutan Moonton ini cukup menarik, objektif game yang mudah dimengerti, pilihan hero yang bervariasi, dan permainan pertarungan tim yang cukup kompetitif.
Apakah game ini sempurna? Well, tidak juga, untuk game esport yang bisa bertahan 5 tahunan ini tentunya punya kelebihan dan kekurangan dari berbagai sisi. Dari segi combat system sudah sangat umum 

layaknya game esport lainnya, player bertarung antar tim yang terdiri dari 5 orang dengan objektif menghancurkan turet base lawan. Cukup mudah, bukan? Bagi pemain lama atau baru, game ini memberikan playernya rasa ketagihan untuk terus memainkan game-nya. Sayangnya, setiap kali adanya pembaruan / update game, pembaruan fitur, skin, dan asset file tambahan lainnya tidak diimbangi dengan 

optimasi stabilitas permainan yang baik, jadi tidak heran, sekalipun sudah disediakan fitur speed mode yang dipadukan koneksi wifi, lag dan stuttering masih sering terjadi, terlebih pada hp low-specs dan internet lambat. Mekanik Game

Dari segi mekanik, player diberikan opsi kontrol analog yang mudah diarahkan kemanapun dan opsi untuk menyerang, disediakan ikon basic attack, ikon skill yang terdiri dari 3 slot (skill 1, skill 2, dan ultimate skill) beserta opsi mekanik lainnya seperti mini maps, build item shop, dll. Objektif Game Untuk objective game sendiri, ada 3 goal yang dikejar oleh player. Pertama, berhasil menaikkan rank hingga tier 

mythical glory, menjadi pemain top global untuk hero andalan, dan objective in-game yang fokus pada menghancurkan turet. Simpel tapi mekanisme level ini berhasil membuat player / gamer jadi terus ketagihan untuk bermain. Eskalasi Level Permainan Membahas alur permainan dan tingkat kesulitannya, ada di bagian in-game, setiap player akan memasuki 3 fase alur, mulai dari early game, mid-game, dan late-game.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun