Mohon tunggu...
Ferra ShirlyAmelia
Ferra ShirlyAmelia Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - istri yang suka menulis dan minum kopi

senang bekerja dan belajar dari rumah

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

100 Hari Pak Prabowo dan Babak Baru Penyelesaian Pagar Laut

28 Januari 2025   23:39 Diperbarui: 28 Januari 2025   23:47 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seratus hari pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto bukan sekadar hitungan waktu, tetapi momentum bagi rakyat Indonesia untuk menilai arah kepemimpinannya. Dalam perjalanan ini, ada satu hal yang tidak bisa diabaikan, yaitu keadilan. Dan salah satu isu yang mencuat dan menjadi perhatian publik adalah kasus pagar laut. 

Kasus pagar laut adalah ujian nyata. Ini bukan sekadar persoalan kebijakan atau administrasi, tetapi tentang keberpihakan pada mereka yang hak-haknya telah lama terpinggirkan.

Sebagai pemimpin yang dikenal tegas dan menjunjung tinggi kredibilitas, harapan besar bertumpu pada Pak Prabowo. Pencabutan pagar laut memang menjadi awal yang baik, tetapi bukan akhir dari persoalan. 

Mereka, rakyat yang terdampak, tidak hanya menginginkan tindakan simbolis, tetapi juga kepastian bahwa keadilan benar-benar ditegakkan. Mereka ingin melihat pengusutan yang menyeluruh, pertanggungjawaban yang jelas, serta sanksi tegas bagi siapa pun yang terbukti menyalahi aturan.

Maka, ketika Pak Prabowo memerintahkan langsung untuk mengusut tuntas, harapan rakyat pun kembali menetas. Mereka ingin melihat langkah konkret, keberanian menuntaskan akar permasalahan, dan kepastian bahwa kasus ini tidak sekadar menjadi isu sesaat yang kemudian dilupakan.

Jangan biarkan harapan ini pudar menjadi sekadar mimpi tanpa realisasi. Sudah terlalu sering rakyat menjadi saksi dari janji-janji yang tak kunjung ditepati. Jangan biarkan kepercayaan ini runtuh karena langkah yang setengah hati.

Bapak, sejarah baru sedang menunggu untuk ditulis. Semoga keadilan benar-benar tegak. 

Semoga rakyat akhirnya bisa percaya bahwa ucapan bukan sekedar kata-kata, tetapi amanah yang benar-benar diwujudkan dalam tindakan nyata.

Bapak, jangan kecewakan kami, "rakyat".

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun