Mohon tunggu...
Federikus zean y Nahak
Federikus zean y Nahak Mohon Tunggu... Lainnya - mengejar yang belum dikejar, menemukan apa yang belum dicari, mendapatkan apa yang seharusnya menjadi yang terberikan.

penyuka buku dan olahraga.

Selanjutnya

Tutup

Cryptocurrency

Menjinakkan Monster FOMO: Menguasai Emosi dalam Dunia Kripto

29 Januari 2024   10:06 Diperbarui: 29 Januari 2024   10:11 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cryptocurrency. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Pernahkah kamu merasa panik saat melihat harga Bitcoin melonjak? Terburu-buru membeli aset kripto tanpa riset, hanya karena takut ketinggalan keuntungan? Jika ya, kamu mungkin telah dihinggapi monster FOMO (Fear of Missing Out).

FOMO adalah monster yang sering menghantui para investor kripto. Monster ini membisikkan ketakutan untuk melewatkan peluang emas, mendorong kita untuk membeli secara impulsif tanpa pertimbangan matang.  Akibatnya, Kita bisa terjebak di harga tinggi, mengalami kerugian besar, dan kehilangan kendali atas portofolio.

Tapi jangan khawatir! Monster FOMO bisa dijinakkan. Berikut beberapa ramuan ajaib untuk membantumu:

1. Ramuan Riset dan Strategi:

Sebelum berinvestasi, lakukan riset mendalam tentang aset kripto. Pahami risikonya, susun strategi yang matang, dan patuhi strategi tersebut.

2. Ramuan Diversifikasi:

Jangan menaruh semua telur dalam satu keranjang. Diversifikasikan portofolio dengan berinvestasi di berbagai aset kripto untuk meminimalkan risiko.

3. Ramuan Kontrol Emosi:

Pasar kripto penuh fluktuasi. Tetap tenang dan kendalikan emosimu saat harga naik turun.

4. Ramuan Ingat Tujuan:

Ingatlah tujuan investasimu. Apakah untuk jangka pendek atau panjang? Jangan tergoda oleh keuntungan sesaat yang ditawarkan FOMO.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cryptocurrency Selengkapnya
Lihat Cryptocurrency Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun