Latar: Satu Minggu Setelah Kekalahan Memalukan MU
Bang Jum terlihat galau di pos ronda. Ia mengenakan jersey Manchester United KW super KW yang lambangnya bukan Setan Merah, tapi Setan Pencari Sinyal.
"Kekalahan Man Utd vs Wolves kemarin itu lebih sakit dari ditinggal pas sayang-sayangnya... padahal gua udah jual Magic Jar buat beli kuota nonton live..."
Sambil menyuap kerupuk pake es teh (iya, kerupuknya disendok), Bang Jum berpikir keras:
"Gua harus balas dendam! Tapi bukan ke Wolves langsung... gua balas lewat PS2!"
Babak 1: Liga Dendam PS2
Bang Jum mengumpulkan seluruh bocah kampung:
- Deden si jago rental PS2
- Ucup (tukang pause pas lawan lagi nyerang)
- Ocan (suka ganti controller tiap kalah)
Turnamen besar dimulai:
"Turnamen PS2 Spesial: Man Utd vs Wolves - Dendam yang Belum Lunas"
Peraturannya aneh:
- Yang pakai MU harus makan cabai setiap gagal cetak gol.
- Yang pakai Wolves harus joget TikTok kalau kalah.
- Yang pause di tengah permainan langsung disiram air comberan.
Bang Jum jadi komentator:
"Dan kita masuk menit ke-45! Hojlund menggiring bola... eh kok ke belakang... EH MALAH GOLIN KE GAWANG SENDIRI! Hoi Hojlund, ini turnamen balas dendam, bukan bakar harapan!"