Mohon tunggu...
Febyana SA
Febyana SA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Aktif Sosiologi FISIP Unpad 2023

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Apresiasi Budaya Indonesia sebagai Pendekatan Baru untuk Remaja Masa Kini

28 November 2024   13:29 Diperbarui: 28 November 2024   13:32 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : skyscrapercity.com

Indonesia, sebagai negara dengan kekayaan budaya yang luar biasa, memiliki potensi besar untuk dijadikan sumber inspirasi bagi generasi muda. Namun, dalam era globalisasi dan digitalisasi, nilai-nilai budaya tradisional sering kali tergerus oleh arus budaya populer dari luar. Remaja masa kini, khususnya yang tumbuh di tengah kemajuan teknologi, cenderung lebih dekat dengan tren global ketimbang menggali akar budaya bangsa. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan baru untuk mengenalkan dan mengapresiasi budaya Indonesia kepada generasi muda dengan cara yang relevan dengan kehidupan mereka saat ini.

Apresiasi terhadap budaya memiliki banyak manfaat, terutama bagi remaja. Mengenal dan memahami budaya sendiri membantu remaja dalam membentuk identitas dan jati diri mereka. Di dunia yang semakin terhubung, remaja sering kali terpengaruh oleh berbagai budaya luar, yang bisa mengaburkan rasa bangga terhadap budaya lokal. Dengan apresiasi yang kuat terhadap budaya Indonesia, mereka dapat merasa lebih terhubung dengan akar sejarah dan tradisi bangsa.

Budaya adalah cermin dari nilai-nilai dan norma masyarakat. Melalui budaya, remaja dapat belajar tentang sejarah, moralitas, dan cara hidup yang telah diwariskan oleh nenek moyang. Ini penting untuk membantu mereka memahami konteks sosial dan budaya yang melingkupi kehidupan sehari-hari. Dalam konteks yang lebih luas, apresiasi budaya juga dapat membantu menciptakan rasa toleransi dan saling menghargai di antara berbagai suku dan agama yang ada di Indonesia.

Pendekatan Baru dalam Apresiasi Budaya

Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan cara baru dalam berkomunikasi, terdapat beberapa pendekatan yang dapat diterapkan untuk meningkatkan apresiasi budaya di kalangan remaja.

1. Pemanfaatan Media Sosial

Media sosial telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari remaja. Dengan jutaan pengguna, platform-platform seperti Instagram, Twitter, TikTok, dan YouTube menjadi sarana efektif untuk menyebarkan informasi dan mengedukasi tentang budaya Indonesia. Membuat konten yang menarik dan kreatif, seperti video tari tradisional, tutorial memasak masakan khas daerah, atau cerita rakyat dalam format singkat, dapat menarik perhatian remaja.

Misalnya, sebuah kampanye yang melibatkan influencer muda untuk mempromosikan tradisi budaya lokal dengan hashtag yang menarik bisa menjadi salah satu cara untuk menjangkau lebih banyak audiens. Jika influencer tersebut menunjukkan antusiasme dan kebanggaan terhadap budaya Indonesia, hal ini akan memberikan dampak kepada pengikutnya.

2. Program Edukasi Berbasis Teknologi

Selain media sosial, penggunaan teknologi juga dapat diaplikasikan dalam bentuk program edukasi. Misalnya, aplikasi atau website yang menyajikan informasi tentang berbagai aspek budaya Indonesia, seperti musik, tari, bahasa, dan kuliner, dapat dikembangkan. Aplikasi ini bisa mencakup kuis, video pembelajaran, dan forum diskusi untuk meningkatkan interaksi antara pengguna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun