Mohon tunggu...
Febriyaman SuryaRizki
Febriyaman SuryaRizki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota UNEJ

Failure isn't an option

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengapa Pusat Perekonomian Indonesia Berada di Pulau Jawa

31 Oktober 2022   17:17 Diperbarui: 31 Oktober 2022   17:20 2260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Mengapa pusat perekonomian indonesia berada di pulau Jawa mulai dari jumlah penduduk, transportasi, lapangan kerja, fasilitas umum hingga pusat hiburan itu banyak di pulau Jawa. Padahal kalau pembangunan ini di pulau pulau lain bisa sama pesatnya di pulau jawa jadi tidak terbayang betapa besar banget kalau pembangunan merata di Indonesia. Jika kita melihat di beberapa negara maju seperti Amerika, Jepang dan lain lain pembangunan negara itu tidak terpusat di satu wilayah saja. Daerah daerah terpencil di negara maju itu mempunyai fasilitias umum yang lengkap. Tapi kalau di Indonesia daerah daerah lain di sekitar pulau Jawa itu bisa dibilang sangat jauh tertinggal dari segi pembangunan dan ekonomi, faktanya mayoritas penduduk di indonesia itu mayoritas tinggal di pulau Jawa dengan populasi kurang lebih 100 juta jiwa dan Produk Domestik Bruto nasional atau PDB nasional terpusat di Jawa dengan kontribusi sebesar 57,89% pada tahun 2021, jumlah tersebut merupakan jumlah yang terbesar dibandingkan wilayah lainnya di indonesia. Kembali lagi ke pertanyaan di awal dan mengulik sedikit sejarah di nusantara ini, yang terlihat Ketimpangan seperti tidak merata nya pembangunan ekonomi ternyata sudah terjadi sejak lama dan masalahnya tidak cuman ketimpangan ekonomi tetapi juga masalah sosial, sejarah ,kondisi alam dan politik pun termasuk. Mengingat sejarah dulu mungkin masih ingat beberapa kerajaan kerajaan besar yang pernah berhasil menguasai sebagian nusantara itu ternyata kebanyakan berpusat di wilayah Indonesia bagian Jawa seperti kerajaan Majapahit, Sriwijaya dan lain lain. 

Kenapa peradaban itu berkembangnya di pulau Jawa karna semua itu faktor geografis, Pulau Jawa merupakan pulau yang memiliki banyaknya gunung vulkanik yang aktif. Banyaknya gunung vulkanik yang aktif itu dapat membuat tanah pertanian menjadi lebih subur dan ketahanan pangan masyarakat. Jika tanah pertaniannya yang subur otomatis Pulau jawa bisa menjadi penopang kehidupan penduduk yang lebih besar kalau di bandingkan dengan pulau lainnya, dengan jumlah penduduk yang banyak artinya pasti ada banyaknya tenaga kerja manusia yang nantinya bakal bisa memutar roda perekonomian dan juga jumlah penduduk dan ketahanan pangan yang cukup baik masyarakat di pulau Jawa berkembang menjadi peradaban peradaban besar sampai jadi ada banyaknya kerajaan yang kuat di nusantara.

Pulau Jawa menjadi salah satu pusat distribusi dan perdagangan dunia, dimana pantai di bagian pulau Jawa itu menjadi dermaga yang besar dan dijadikan tempat persinggahan para pedagang dari penjuru dunia untuk membeli rempah rempah hasil bumi di wilayah nusantara. Majunya pulau Jawa pada saat itu hingga VOC memindahkan markas pusat yang awalnya berada di Ambon dipindahkan langsung ke Batavia. Sejak pemindahan markas pusat tersebut Batavia menjadi pusat dagang sangat ramai karena rata rata kapal dagang dipastikan akan singgah dulu. Hingga hasilnya pembangunan di pulau jawa semakin pesat. Adapun proyek proyek VOC yang hingga kini bisa kita lihat seperti gedung pemerintahan, pelabuhan, hingga transportasi jalan.

 Itu pembahasan sejarahnya dan hingga saat ini kenapa masih saja Perekonomiannya terpusat di pulau Jawa dan belum terdistribusi ke daerah diluar pulau Jawa, karena ini sudah terpengaruh dari faktor politik, sosial, maupun alam. Jakarta dari zaman kolonial itu sudah menjadi ibu kota negara dan pusat pemerintahan tentunya mempunyai infrastruktur yang paling memadai jika dibandingkan dengan kota besar yang lain. Ketimpangan tersebut semakin meningkat lagi pada pemerintahan era orde lama seperti bikin proyek proyek besar agar mendapatkan perhatian dunia. Ketimpangan pembangunan di jawa di bandingkan diluar jawa di era selanjutnya semakin tidak merata karena pemusatan ekonomi di wilayah geografis yang berdekatan cenderung bikin percepatan ekonomi semakin menguntungkan. Hal ini menyebabkan beberapa pengusaha tidak mau mengambil resiko besar untuk bikin proyek selain di pulau Jawa. Dengan pemusatan ekonomi di Jawa banyak penduduk di luar Jawa yang akhirnya memutuskan untuk merantau ke pulau Jawa karena kembali lagi pulau Jawa masih diandalkan pemerintah untuk mendorong pertumbuhan industri dalam jangka menengah maupun panjang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun